Bagaimana keabsahan data dalam penelitian kualitatif? Keabsahan data diperlukan untukmemperoleh tingkat kepercayaan yang berkaitan dengan seberapa jauh kebenaran dari hasil penelitian. Keabsahan data ini lebih bersifat sejalan dengan proses penelitian berlangsung. Untuk menjaga keabsahan data harus memiliki empat kriteria yaitu: kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas, dan objektifitas.
Kredibilitas merupakan ukuran tentang kebenaran data yang diperoleh dengan instrumen. Apakah instrumen tersebut sungguh-sungguh mengukur variabel yang sesungguhnya? Bila ternyata instrumen terebut tidak mengukur variabel yang sesungguhnya, maka data yang diperoleh tidaklah sesuai dengan kebenaran.
Transferabilitas, berkenaan dengan generalisasi. Sampai dimanakah generalisasi yang dirumuskan juga dapat berlaku bagi kasus-kasus lain diluar penelitian. Dalam penelitian kualitatif, peneliti tidak dapat menjamin keberlakuan hasil penelitian pada subjek lain. Karena dalam penelitian kualitatif tidak bertujuan untuk menggenerralisasi hasil penelitian sebab penelitian kualitatif ini tidak menggunakan sampling acak tetapi menggunakan purposeful sampling.
Dependabilitas ialah indeks yang menunjukkan sejauh mana alat pengukuran dapat dipercaya dan dapat diandalkan. Mengukur sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten bila dilakukan ulang pada gejala yang sama dengan alat ukur yang sama. Untuk mencapainya dapat dilakukan dengan check recheck.
Objektifitas dalam penelitian kualitatif, peneliti harus sedapat mungkin memperkecil faktor subjektifitas. Penelitian dapat dikatakan objektif bila dibenarkan oleh peneliti lainnya.
Dengan empat kriteria tersebut, data dapat dikatakan keabsahannya. Sekian tulisan yang bisa saya bagikan, terimakasih....^^v
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H