Renang adalah salah satu olahraga yang banyak digemari dan populer, baik itu dari usia anak-anak sampai yang orang dewasa. Olahraga yang trendi dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, sehingga tak jarang sebagian orang menjadikannya sebagai gaya hidup.
Olahraga yang dilakukan di dalam air ini sangat cocok bagi para ibu hamil dan lansia. Oleh Ermawan Susanto dalam jurnalnya yang berjudul Olahraga Renang Sebagai Hydrotherapy dalam Mengatasi Masalah-Masalah Kesehatan yang dimuat di jurnal Medikora vol. VI no.1 (2010) Â menyatakan bahwa olahraga renang memiliki peran dalam menyelesaikan berbagai macam permasalahan seperti stress dan juga memberikan ransangan pada tubuh dalam menyembuhkan penyakit. Ini berarti renang sangat bermanfaat untuk kesehatan jasmani dan rohani.
Banyak manfaat yang kita dapatkan untuk olahraga yang satu ini, salah satunya adalah menjaga tubuh agar tetap bugar, ini disebabkan karena pada setiap gerakan renang melibatkan hampir semua otot pada tubuh. Manfaat lainnya adalah renang dapat meningkatkan kemampuan otak. Renang juga dapat meningkatkan kemampuan otak dan mengurangi stress otak, hal ini karena saat kita berenang otak kita secara langsung akan fokus dan kosentrasi. Oksigen dalam darah akan meningkat dan mempercepat aliran  darah menuju otak.
Selain itu renang dapat membantu pernapasan, dikarenakan saat kita berenang, gerekan yang kita lakukan hampir melibatkan  semua otot dalam tubuh. Dari gerakan-gerakan itulah yang membantu proses pernapasan. sehingga ini sangat dianjurkan kepada siapa saja yang menderita asma. Pun kepada ibu hamil, akan memudahkan nantinya pada saat persalinan.
Renang juga bisa dikatakan sebagai olahraga yang dapat melangsingkan badan, saat kita berenang kalori yang ada dalam tubuh kita akan ikut terbakar. Hanya saja, setiap kali selesai berenang umumnya orang akan merasa lapar. Karena itu olahraga ini perlu diimbangi dengan pola makan yang teratur.
Tidak hanya pada ibu hamil dan lansia, olahraga renang juga cocok kepada siapa saja yang memiliki masalah pada tulang, otot dan persendian. Olahraga yang memberikan rasa rileks, rasa nyaman dan menyenangkan. Olahraga yang sifatnya aerobik ini juga berfungsi sebagai terapi kesehatan atau biasanya disebut dengan istilah hydrotherapy. Menurut Chaiton dalam jurnal Ermawan Susanto, Hydrotherapy adalah terapi air yang metode perawatan dan menyembuhannya menggunakan media air.
Siapa saja yang mengalami gangguan persedian tulang, renang adalah salah satu cara untuk mengurangi resiko cidera persendian yang biasanya terjadi pada pergelangan kaki atau bagian lutut yang diakibatkan kurangnya pergerakan tubuh. Dalam jurnal yang ditulis oleh Ermawan Susanto menyatakan bahwa berolahraga di dalam air dengan ketinggian sebatas pinggang dapat mengurangi ketegangan sendi hingga 50%, dan 75% jika dalamnya air sebatas dada.
Bagi penderita osteoporosis  (tulang keropos) renang bisa jadi solusi berolarga dengan kemungkinan kecil adanya resiko patah tulang karena terjatuh atau tabrakan kecil. Dengan berenang secara rutin akan mengurangi efek dari osteoporosis tersebut, meningkatkan otot dan dapat mengurangi rasa nyeri.
Trizki Amalia Putri, mahasiswa  Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan
