Mohon tunggu...
Amalia Putri Purnamasari
Amalia Putri Purnamasari Mohon Tunggu... Dosen - Dosen di salah satu Universitas di Surabaya

A long life learner

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Tim PKM S1 Kimia Unesa Berkolaborasi dengan Tim Pakar untuk Pelatihan Pengemasan, Labelling, dan Business Plan Produk Kompos Padat di Dusun Brau Batu

10 November 2024   07:41 Diperbarui: 10 November 2024   07:41 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim PkM dan para peserta pelatihan

Batu, 3 Agustus 2024 – Sebagai bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat, pelatihan pengemasan, labelling, dan penyusunan business plan untuk produk kompos padat digelar di Dusun Brau, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan dari kegiatan PkM tahun 2023. Kegiatan tahun ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan wirausaha lokal dalam mengembangkan produk kompos yang berkualitas dan dapat bersaing di pasar.


Pelatihan ini menghadirkan Prof. Dr. Sri Setyo Iriani, M.Si., seorang pakar ilmu strategi pemasaran, yang memberikan materi tentang pentingnya pengemasan dan labelling untuk meningkatkan daya tarik produk kompos. Prof. Sri Setyo Iriani mengungkapkan, "Pengemasan dan labeling yang tepat dapat memberikan nilai lebih bagi produk dan menciptakan persepsi positif di mata konsumen. Dengan strategi yang baik, produk kompos padat ini tidak hanya bermanfaat secara lingkungan, tetapi juga dapat menjadi produk unggulan di pasar."

Penyampaian materi oleh Prof. Dr. Sri Setyo Iriani, M.Si.
Penyampaian materi oleh Prof. Dr. Sri Setyo Iriani, M.Si.

Selain penyampaian materi, peserta juga diajak untuk langsung terlibat dalam demonstrasi dan praktik mandiri yang dipandu oleh tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM). Peserta dilatih untuk mengemas produk dengan baik dan benar, serta menunjukkan cara mendesain label yang menarik dan informatif. Hal ini bertujuan agar produk kompos padat yang dihasilkan dari Dusun Brau dapat lebih dikenal, menarik bagi konsumen, dan mudah dipasarkan di pasar lokal maupun lebih luas.

Demonstrasi oleh tim PkM
Demonstrasi oleh tim PkM

Sebagai bagian dari evaluasi kegiatan, para peserta mengisi angket respon untuk memberikan umpan balik kepada tim PkM. Hasil angket ini akan digunakan untuk mengevaluasi pelatihan dan merancang kegiatan pelatihan lanjutan yang lebih sesuai dengan kebutuhan peserta.

Pengisian angket oleh peserta PkM
Pengisian angket oleh peserta PkM
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi ice breaking yang menyenangkan, di mana peserta diberikan kesempatan untuk menjawab pertanyaan seputar materi labeling yang telah diberikan. Peserta yang berhasil menjawab dengan tepat diberikan reward sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi aktif mereka dalam kegiatan tersebut.


Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan anggota Koperasi Margo Makmur Mandiri sebagai perwakilan masyarakat Dusun Brau, tidak hanya memiliki keterampilan teknis dalam pengemasan dan labeling, tetapi juga memiliki jiwa wirausaha untuk pengembangan usaha mereka ke depan. Produk kompos padat yang berkualitas, dengan pengemasan dan label yang tepat, diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk, membuka peluang pasar baru, dan memberikan dampak ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat setempat.

Pelatihan ini juga mencerminkan pentingnya kolaborasi antara akademisi, masyarakat, dan pihak terkait dalam menciptakan solusi yang berkelanjutan dan bermanfaat bagi semua pihak. (APP)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun