Mohon tunggu...
Amalia hanizahrina
Amalia hanizahrina Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Kerja kuliah

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Penemuan Kebenaran dan Berpikir Ilmiah

22 Desember 2019   11:50 Diperbarui: 22 Desember 2019   11:48 2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Penemuan kebenaran dan sarana berfikir ilmiah adalah suatu proses untuk mencarai kebenaran,lalu di dalam pemikiran tersebut membutuhkan proses yang benar

Dalam Penemuan pada hakikatnya yang dicari adalah sebuah pemikiran yang benar.

Dalam mencari penemuan bermacam-macam cara penemuan yaitu:

  1. Kebetulan,maksudnya adalah penemuan yang ditemukan secara langsung tanpa ada unsur kesengajaan.
  2. Coba dan ralat,sebuah penemuan kebenaran yang tidak terencana,tanpa arah dan tidak memiliki tujuan.
  3. Otoritas, yaitu sebuah penemuan yang diperoleh dari orang-orang yang memiliki kedudukan dan kekuasaan
  4. Spekulatif, sebuah penemuan yang diperoleh dari pengumpulan beberapa penemuan melalui jalan lain.
  5. Berfikir kritis dan rasional, mencari kebenaran yang telah dicapai sebagai upaya kemampuan berfikir,menghadapi masalah berdasarkan pengalaman dan pengetahuan yang dimilki untuk diselesaikan masalahnya.

Maka setiap penemuan adalah hasil dari berbagai cara untuk menemukan sebuah kebenaran.

Dalam sarana berfikir ilmiah yang perlu diperhatikan adalah sebuah pemikiran yang kritis dan dapat diterima dalam fikiran,menggunakan bahasa dan berfikir logika dengan cara yang benar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun