Mohon tunggu...
Amalia Ayu
Amalia Ayu Mohon Tunggu... -

with our hand, i believe....

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Sayang Itu Menyakitkan

28 April 2013   19:44 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:28 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terimakasih Tuhan aku telah diberikan sebuah keberanian untuk mengungkapkan hal-hal baik untuk orang yang aku sayangi. Meskipun hal tersebut menyakitinya.

Sejujurnya sedikitpun aku tidak rela kamu tersakiti oleh diriku ataupun orang lain diluar sana. tetapi sebuah realitas harus kamu hadapi. tiga tahun ini aku terbuai untuk menyayangimu dengan cara-cara yang salah. Membuai dirimu tetap berada dikondisi yang nyaman padahal masalah besar menimpamu :(

Menyadarkanmu hal yang sangat berat untukku. Semua segan berkata padamu jika kamu sedang berada dalam masalah. begitu juga aku, aku takut kamu sedih.

Aku sangat menyayangimu sehingga kuberanikan diri untuk meninggalkan mu sendiri sekarang. agar kamu menghadapi semua ini. agar kamu terpukul dan bangun dari tidur panjangmu. maaf aku harus membuat mentalmu sangat jatuh, karena dengan jatuh aku berharap kamu berdiri. Jangan terlalu lama duduk sayang... Aku ikhlas kamu membenciku, asal dengan membenciku membuat sebuah perubahan untukmu.

Siang ini pasti akan berganti dengan sore. Kita butuh cahaya ketika matahari telah beranjak pergi. Siapkanlah lampu sayang.

:(

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun