Memupuk Semangat Nasionalisme Melalui Wawasan Nusantara
Banyaknya tantangan dan ancaman yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini semakin banyak dan kompleks. Banyak kejahatan yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa juga merupakan ancaman terhadap ideologi bangsa. Untuk itu, setidaknya permasalahan yang muncul dapat dihadapi dengan pemahaman yang utuh tentang nusantara, sehingga rasa nasionalisme dapat dirasakan dengan baik. Wawasan dapat menjadi salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk membangun rasa nasionalisme dan sikap warga negara sebagai landasan menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Wawasan nusantara itu sendiri adalah visi bangsa tentang dirinya dan lingkungannya yang dijabarkan dari dasar falsafah dan sejarah bangsa sesuai dengan keadaan dan kondisi geografis negara yang ada untuk mencapai tujuan dan cita-cita nasional. Berdasarkan ketetapan MPR tahun 1993 dan 1998 tentang GBHN menyatakan bahwa Wawasan Nusantara merupakan wawasan nasional yang bersumber pada pancasila dan berdasarkan UUD 1945 adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungan dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah dalam menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara untuk mencapai tujuan bangsa.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (Depdikbusd,1997), Nasionalisme didefinisikan sebagai kesadaran keanggotaan dalam suatu bangsa yang secara potensial atau actual secara bersama - sama untuk mencapai, mempertahankan, dan mengabadikan identitas, integritas, kemakmuran dan kekuatan bangsa itu, yakni semangat kebangsaan. Jiwa nasionalisme akan tumbuh dan berkembang di suatu lingkungan masyarakat berada terlebih jika ada ancaman yang dianggap dapat mengganggu dan mengancam dirinya. Jiwa nasionalisme akan mulai hadir saat manusia yang hidup secara bersama - sama dan mendiami suatu wilayah tertentu dan hidup secara tidan nomaden. Kemudian ketika ada ancaman yang berasal dari luar yang dirasa membahayakan mereka maka jiwa nasionalisme akan muncul untuk saling melindungi dan mempertahankan diri dari marabahaya yang datang.
 Faktanya, Indonesia adalah negara dengan masyarakat multikultural dan pluralistik. Masyarakat multikultural adalah kumpulan orang yang tinggal di tempat di mana banyak budaya yang berbeda hidup berdampingan. Masyarakat multikultural umumnya menganut konsep multikulturalisme, yang berpandangan bahwa setiap budaya memiliki tempat dan keunggulannya masing-masing tanpa meremehkan budaya lain selain budayanya sendiri. Bangsa Indonesia dalam menyelenggarakan kehidupan berbangsa dan bernegara selalu mengutamakan persatuan dan kesatuan. Gagasan untuk selalu mengutamakan solidaritas dan persatuan adalah pandangan bangsa Indonesia tentang jati diri dan lingkungan yang disebut wawasan nusantara.
Untuk memupuk semangat kebangsaan Indonesia, wawasan nusantara dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari setiap orang Indonesia dengan menjadikan Pancasila sebagai pedoman hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Hal itu dapat tercermin dari nilai-nilai agama, kekeluargaan atau kekerabatan, saling menghormati dan saling menghargai serta toleransi terhadap semua tanpa membeda-bedakan. Selain itu, wawasan nusantara juga dapat diwujudkan dengan membela bangsa Indonesia, menunjukkan dan membawa citra baik bangsa Indonesia ke dunia luar, dengan tetap mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan individu atau kelompok tertentu.
Sebagai mahasiswa kita dapat ikut serta mengambil peran dalam mengimplementasikan wawasan nusantara diantaranya yaitu :
- Mendukung persatuan bangsa
- Berkemanusiaan yang adil dan beradab
- Mewujudkan kepentingan nasional
- Memelihara dan memperbaiki demokrasi
- Menciptakan kerukunan umat beragama
- Menjunjung tinggi hukum dan pemerintah
- Mengedukasi masyarakat untuk memperkuat wawasan nusantara
- Menjadikan pengetahuan mengenai wawasan nusantara semakin berkembang
Referensi : Jurnal Global Citizen " Wawasan Nusantara Sebagai Upaya Membangun Rasa Dan Sikap Nasionalisme Warga Negara"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H