Mohon tunggu...
Amadda Yumiddu
Amadda Yumiddu Mohon Tunggu... -

aku suka hitam biru, suka membaca, menulis, suka bola, suka travelling,suka touring dan lebih suka tidur karena dalam tidur semua yang ku mau ada disitu.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Al-quran dan Al-hadist | Kunci Selamat di Tengah Perubahan

10 September 2013   08:56 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:06 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Betul kata orang "zaman sudah terbolik-balik, hampir disegala sisi terbolak-balik. Wanita seperti laki-laki ataupun lak-laki seperti wanita. Istri bekerja suami mengurus rumah tangga.

Fenomena akan semakin jelas seiring dengan bertambahnya waktu. Bentuk kelainan dalam diri manusia semakin
Meningkat. Waktu tidak dapat dihentikan, perubahan adalah hal pasti semua mengalir menuju muaranya. Perubahan itu adalah kehendak yang maha kuasa.

Pengaruh terbesar semakin banyaknya hal yg terbolak-balik adalah kemajuan teknologi informasi. Seakan sudah tidak ada batasan lagi dunia ini. Batas wilayah negara juga seakan hanya formalitas belaka. Lewat teknologi informasi orang indonesia meniru budaya bangsa lain. Budaya nikah sejenis dinegara lain lambat laun akan ditiru oleh negara lainya, itu semua berkat kemajuan teknologi informasi.

Memang tidak bisa dipungkiri kemajuan teknologi informasi juga membawa banyak informasi yang positif tapi hal yang negatif juga tidak bisa dibendungnya.

Perubahan itu fitrah, untuk menyelamatkan diri dari pengaruh perubahan yang negatif tetaplah berpegang teguh pada agama, pada quran dan hadist. Bukankah lewat quran dan hadist kita diajarkan bagaimana cara agar selamat dari fitnah dunia dan memperoleh kebahagian akhirat.

Tetap bersyukur dan qonaah karena itu kunci untuk selalu berpegang teguh pada al-quran dan al-hadist ditengah-tengah perubahan yang tidak bisa terbendung lagi.

AYI

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun