Mohon tunggu...
Kristoforus Arakian
Kristoforus Arakian Mohon Tunggu... Penulis - Perempuan Cerdas itu Sexi

Tidak ada yang menjadi miskin hanya karena memberi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu yang Mengigil

14 Oktober 2021   21:34 Diperbarui: 14 Oktober 2021   21:54 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bersama gelap yang datang mengecup dada malam, ada dingin yang merasuk membawah rindu yang menggigil. Ingin sampai dingin.


Masihkah setia kau peluk erat ??? Kala rentang jarak mengaduh gaduh rindu yang tak tahu malu. Lancang menagih janji sua yang kau kemas dalam percakapan maya tempo itu. 

Lantas sesudahnya, rasa galau melanggeng lupa hingga tiada. Kamu mesti ingat satu hal; hati sudah terlanjur menumbuhkan ikhtiar, mengiba pada waktu kiranya merindukanmu menemui "ada".

Sebab jika satu hati terlanjur menyentuh nurani, maka, yang datang sesudahnya hanya akan berpapasan dengan kemungkinan-kemungkinan terkecil. Menuai rasa nyaman namun tak sampai aman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun