Mohon tunggu...
Alya Syahda
Alya Syahda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

alya s

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Membangun Toleransi Beragama melalui Pendidikan Pancasila di Era Revolusi Industri 4.0

8 September 2024   11:49 Diperbarui: 9 September 2024   09:27 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Generasi muda di era Revolusi Industri 4.0 cenderung lebih terhubung dengan teknologi daripada dengan tradisi. Moderasi beragama perlu mengimbangi pengaruh budaya digital yang sangat cepat dengan memberikan pendidikan agama yang relevan dan menarik bagi mereka, seperti melalui konten video edukatif, aplikasi mobile, atau platform diskusi online, yang dapat membantu generasi muda memahami pentingnya agama dalam kehidupan modern tanpa terjebak dalam fanatisme.

Moderasi beragama di era Revolusi Industri 4.0 berperan sebagai penjaga nilai-nilai moral, toleransi, dan harmoni di tengah kemajuan teknologi yang pesat. Dengan menggunakan teknologi secara bijak, moderasi beragama dapat melawan ekstremisme, menyebarkan pesan-pesan damai, dan menjaga etika serta moralitas di dunia digital. Ini memungkinkan masyarakat untuk beradaptasi dengan perubahan tanpa kehilangan nilai-nilai keagamaan yang moderat dan berimbang.

REFERENSI

*https://uinsgd.ac.id/5-cara-mengaplikasikan-moderasi-beragama-dalam-kehidupan-sehari-hari/

*https://journal.univetbantara.ac.id/index.php/cessj/article/download/2924/1800

*https://journal.ummat.ac.id/journals/10/articles/16087/submission/review/16087-59793-1-RV.rtf#:~:text=Pancasila%20sebagai%20dasar%20falsafah%20negara,untuk%20menjawab%20tantangan%20yang%20dihadapi

*https://journal.upy.ac.id/index.php/pkn/article/download/2643/pdf/6389

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun