Menggali Potensi Teknologi Kesehatan di Kampung Lio: Apa yang Ditemukan dari Survei Terbaru
Teknologi kesehatan semakin merambah kehidupan sehari-hari kita, memudahkan akses layanan medis secara digital. Salah satu inovasi yang kini semakin dikenal adalah aplikasi SATUSEHAT, yang dirancang untuk mempermudah masyarakat mengakses layanan kesehatan tanpa harus datang ke fasilitas medis. Namun, pertanyaannya: apakah masyarakat di daerah terpencil siap untuk mengadopsi teknologi ini?
Kampung Lio, sebuah desa kecil di Depok, menjadi perhatian dalam survei terbaru yang dilakukan oleh tim Hibah Kepedulian Masyarakat Universitas Indonesia dengan program CHIP (Community Health Data Improvement Program). Melalui survei ini, pihak universitas ingin memahami bagaimana kesiapan masyarakat setempat dalam menggunakan teknologi kesehatan digital. Ternyata, tantangannya lebih besar dari yang kita bayangkan.
Kampung Lio dan Transformasi Digital
Kampung Lio, yang seringkali terlupakan dari sorotan perkotaan, kini menjadi bagian dari program digitalisasi kesehatan yang digagas Universitas Indonesia. Program ini bertujuan untuk memperkenalkan teknologi kesehatan kepada masyarakat setempat, sembari memastikan bahwa akses terhadap teknologi tidak hanya menjadi milik mereka yang tinggal di perkotaan. Tetapi, bagaimana penerimaan masyarakat terhadap inovasi ini?
Apa yang Ditemukan dalam Survei?
Survei yang dilakukan di Kampung Lio menemukan fakta yang menarik sekaligus memprihatinkan. Sebagian besar responden belum pernah mendengar tentang SATUSEHAT. Bahkan, bagi mereka yang sudah tahu, hanya sedikit yang benar-benar menggunakannya.
Ini adalah temuan penting, mengingat SATUSEHAT seharusnya menjadi solusi bagi mereka yang kesulitan mengakses layanan kesehatan secara langsung. Namun, tantangan yang dihadapi masyarakat Kampung Lio dalam mengadopsi teknologi ini tidak hanya soal pengetahuan. Keterbatasan akses internet dan kondisi ekonomi yang mempengaruhi pembelian perangkat teknologi serta paket data menjadi penghambat utama.
Tantangan yang Harus Dihadapi
Ada tiga tantangan utama yang ditemukan dari survei ini: