Media sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan saat ini terlebih untuk Generasi Z, yaitu mereka yang lahir antara pertengahan tahun 1990-an hingga awal 2010-an. Media sosial memberikan kemudahan dalam berkomunikasi, membangun jaringan sosial maupun untuk sekedar berbagi informasi. Namun, dari banyaknya sisi positif penggunaan media sosial, terdapat sisi negative seperti peggunaan berlebihan yang dapat menimbulkan kecanduan atau penyebaran informasi yang tidak akurat sehingga dapat merugikan pihak lain. Oleh karena itu, penggunaan media sosial juga berperan penting dalam Kesehatan mental para penggunanya.
Kesehatan mental adalah kondisi kesejahteran emosional, psikologis dan sosial seseorang yang memungkinkan mereka untuk berpikir, merasakan, dan berperilaku dengan cara yang baik dalam kehidupan sehari -- hari. Kesehatan Mental memiliki beberapa aspek seperti; emosi stabil, pikiran jernih, sosialisasi sehat serta produktivitas dan motivasi.
Berikut beberapa dampak positif dan negatif media sosial terkait Kesehatan mental Masyarakat terutama Generasi Z
Dampak Positif:
1. Akses Ke Informasi Dan Edukasi
 Mempermudah Generasi Z dalam mencari informasi seputar Kesehatan mental, self-care, dan pengembangan diri. Dalam akses     inipun kunci pengembangan pengetahuan, keterampilan dan wawasan seseorang
2. Sarana Ekspresi Diri
Media sosial menjadi tempat untuk berbagai kreativitas dan ide, misalnya melalui Tiktok, Instagram, atau Twitter. Ekspersi ini pun merujuk pertemanan atau kelompok yang erat secara online dan dapat melalui berbagai macam aplikasi.
3. Peluang Karier & Networking
Generasi Z bisa memanfaatkan media sosial untuk personal branding, mencari perkerjaan atau membangun bisnis. Berbagai kreativitas juga bisa menjadi peluang dengan berbagi konten-konten yang dapat mengedukasi Masyarakat secara positif.
Dampak Negatif:
