Sosialisasi Pencegahan Berita Hoax dan Bijak dalam Menggunakan Sosial Media oleh KKN UPGRIS 103 Desa Jungsemi

Kamis, 29 Februari 2024 KKN Universitas PGRI Semarang Kelompok 103 Desa Jungsemi, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal yang terdiri dari 11 anggota yaitu Tegar Indra Hasfani, Nadya Audy Aztama, Laili Muthiatul Khoiroh, Asri Aneltha Rossy, Nanda Dwi Sinta, Cahyandra Syahida Danestri, Aditia Aryayoga Wisnuntoro, Chandra Dicta Princessa, Ridwan Widyansyah, Citra Riyana Wahyuningtyas, dan Alfan Fahmi Al Hisyam yang terbagi dalam 5 bidang yaitu Bidang Pendidikan, Bidang Lingkungan, Bidang Kesehatan, Bidang Kewirausahaan, dan Bidang Literasi Digital menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Pencegahan Berita Hoax dan Bijak dalam Menggunakan Sosial Media yang merupakan program kerja dari Bidang Literasi Digital.

Sosialisasi tersebut diselenggarakan di Posko KKN Desa Jungsemi pukul 19.30 WIB dengan audiensnya yaitu pemuda-pemuda yang tergabung dalam Kelompok Singa Barong Desa Jungsemi, dikarenakan pemuda merupakan generasi yang paling aktif dalam sosial media dan rawan terkena berita hoax. Tujuan diselenggarakannya sosialisasi tersebut adalah agar generasi muda saat ini dapat lebih pandai memilah-milah berita atau informasi secara teliti sehingga terhindar dari berita atau informasi hoax, selain itu juga agar generasi muda saat ini dapat lebih bijak dalam menggunakan sosial media sehingga dapat diperoleh manfaat positif dari penggunaan sosial media tersebut bagi penggunannya.

Mengingat pada era saat ini banyak terdapat penyebaran-penyebaran berita atau informasi hoax yang sangat merugikan bagi pembaca atau penerimanya sehingga dapat menimbulkan pro kontra dalam masyarakat. Selain itu, dalam media sosial banyak pengguna yang tidak menggunakan sosial media dengan bijak, misal dengan memposting hal yang mengandung unsur kebencian dan postingan negatif. Oleh karena itu Kelompok KKN 103 Desa Jungsemi menyelenggarakan sosialisasi ini agar pemuda di Desa Jungsemi lebih bijak dalam memposting sesuatu di sosial media dan memilah-milah berita atau informasi yang sudah dibaca dan diterima.

Kegiatan sosialisasi ini menuai respon positif dari warga sekitar dan pemuda Desa Jungsemi karena memiliki manfaat positif bagi warga sekitar dan pemuda Desa Jungsemi itu sendiri, yaitu meningkatkan pengetahuan terkait bagaimana meencegah berita hoax dan bijak dalam bersosial media sehingga tidak terjerumus dalam hal-hal yang menyimpang dari norma atau Undang-Undang yang berlaku.