Mohon tunggu...
Alya AlviandinieSandriana
Alya AlviandinieSandriana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya merupakan mahasiswa jurusan Psikologi yang senang dalam kegiatan menulis, diwaktu yang senggang biasanya saya menyempatkan diri untuk berenang

Selanjutnya

Tutup

Love

Love dalam Psikologi Positif: Menyelami Aspek Positif dari Hubungan Romantis dan Kecintaan

21 Juli 2023   17:04 Diperbarui: 21 Juli 2023   17:07 529
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Penting untuk diakui bahwa cinta adalah salah satu emosi paling dasar dan mendalam yang dialami manusia. Psikologi positif menyelami cara cinta dapat menjadi sumber kebahagiaan dan kesejahteraan bagi individu yang terlibat. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa hubungan romantis yang sehat dan penuh kasih dapat meningkatkan tingkat kebahagiaan, mengurangi tingkat stres, dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Ketika seseorang merasa dicintai dan mencintai, ia merasakan perasaan kedamaian, kepuasan, dan kebahagiaan yang mendalam. 

Psikologi positif menekankan peran penting cinta dalam meningkatkan kualitas hubungan romantis. Cinta memberikan dorongan motivasi bagi individu untuk saling memahami, menghargai, dan mendukung satu sama lain dalam perkembangan pribadi. Ketika pasangan saling mencintai, mereka cenderung merasa lebih berkomitmen dan mampu mengatasi konflik dengan cara yang lebih konstruktif. 

Cinta dalam psikologi positif dianggap sebagai pendorong pertumbuhan pribadi. Hubungan yang positif dan penuh cinta memberikan lingkungan yang aman dan mendukung bagi individu untuk berkembang secara pribadi dan bersama-sama. Pasangan yang saling mendukung dalam mencapai tujuan pribadi dan berjuang bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama cenderung mengalami pertumbuhan yang lebih baik sebagai individu. 

Dengan mengedepankan kepercayaan, empati, kerjasama, apresiasi, dan dukungan emosional dalam hubungan, pasangan dapat menciptakan ikatan yang kuat dan mendalam. Psikologi positif mengajarkan pentingnya memahami bahasa cinta masing-masing pasangan dan bagaimana cinta dapat menjadi pendorong pertumbuhan pribadi. Dalam menghadapi tantangan, pendekatan positif membantu pasangan untuk mengatasi konflik dengan cara yang lebih sehat dan konstruktif. Dengan menerapkan konsep psikologi positif dalam hubungan romantis, pasangan dapat menciptakan hubungan yang sehat, penuh kasih, dan bermakna yang meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun