Â
Penulis: Alwi Amanda, Nazlina Dwi Putri, Rizky Febrian, Naek Simamora, Rizki Edom.
Mahasiswa Universitas Sumatera Utara, Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik.
Strategi pemasaran (marketing) adalah rencana atau pendekatan bisnis untuk mempromosikan produk atau layanan, mencapai tujuan bisnis, dan menarik pelanggan. Strategi pemasaran mencakup perencanaan dan pelaksanaan, dalam berbagai kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh bisnis untuk mencapai tujuannya. Tujuan utama dari strategi pemasaran adalah untuk meningkatkan penjualan produk atau layanan dan mencapai kesuksesan bisnis dalam jangka panjang. Strategi pemasaran dapat meliputi pengembangan merek, penentuan target pasar, penelitian pasar, pengembangan produkdan layanan pelanggan. Setiap strategi pemasaran harus didasarkan pada riset pasar yang teliti dan mempertimbangkan faktor-faktor lingkungan bisnis, pesaing, dan tren pasar.
Segmenting, targeting, dan positioning atau STP adalah salah satu strategi pemasaran untuk menentukan di area manakah sebuah bisnis akan dioperasikan. Sesuai namanya, strategi ini didasarkan oleh tiga langkah, yaitu mengidentifikasi segmen, menganalisis target pasar, serta menentukan posisi yang tepat untuk menjalankan bisnis. Segmentasi, Targeting, Positioning adalah tiga konsep penting dalam pemasaran.
A. SEGMENTASI PASARÂ
Proses membagi pasar menjadi kelompok-kelompok yang lebih kecil berdasarkan karakteristik tertentu seperti demografi, geografi, psikografis, atau perilaku. Segmentasi pasar membantu bisnis untuk memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan secara lebih mendalam, sehingga dapat mengembangkan produk dan strategi pemasaran yang lebih efektif.
Jenis-jenis segmentasi pasar
- Segmentasi Demografi: Segmentasi demografi dilakukan dengan membagi pasar berdasarkan karakteristik demografi seperti usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, dan lain-lain.
- Â Segmentasi Geografis: Segmentasi geografis dilakukan dengan membagi pasar berdasarkan lokasi geografis seperti negara, wilayah, kota, atau lingkungan.
- Segmentasi Psikografis Segmentasi psikografis dilakukan dengan membagi pasar berdasarkan karakteristik psikologis seperti kepribadian, gaya hidup, nilai-nilai, dan lain-lain.
- Segmentasi Perilaku: Segmentasi perilaku dilakukan dengan membagi pasar berdasarkan perilaku konsumen seperti kebiasaan belanja, tingkat penggunaan produk, dan lain-lain.
Langkah-langkah yang dalam menentukan segmentasi pasar
- Penentuan kriteria segmentasi: Tentukan kriteria segmentasi yang paling sesuai dengan bisnis kita, seperti demografi (usia, jenis kelamin, pendapatan), geografi (lokasi geografis), perilaku (kebiasaan pembelian, loyalitas merek), atau psikografis (nilai, gaya hidup, kepribadian).
- Penentuan segmen pasar: Tentukan segmen pasar yang paling menarik dan berpotensi tinggi untuk menghasilkan keuntungan yang optimal bagi bisnis kita Pertimbangkan ukuran segmen, pertumbuhan, profitabilitas, tingkat persaingan, dan konsistensi dengan kekuatan merek atau produk/jasa yang kita tawarkan.
- Pengembangan profil pelanggan: Setelah menentukan segmen pasar yang sesuai, kembangkan profil pelanggan yang detail untuk masing-masing segmen. Identifikasi karakteristik demografis, perilaku, dan psikografis pelanggan, serta preferensi dan kebutuhan mereka.
- Pemilihan strategi pemasaran: Gunakan profil pelanggan untuk mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif dan efisien untuk masing-masing segmen. Sesuaikan dengan produk, harga, promosi, dan distribusi dengan preferensi dan kebutuhan pelanggan dalam masing-masing segmen.
B. TARGETINGÂ
Proses memilih atau menentukan segmen yang akan menjadi target pasar dan menyesuaikan dengan strategi pemasaran kita untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan segmen pasar tersebut.