Mohon tunggu...
Muhammad Amedz
Muhammad Amedz Mohon Tunggu... -

Mahasiswa S2 di salah satu kampus agama di Jakarta. Fokus tentang hukum islam dan kemanusiaan. Manusia adalah makhluk sosial yang butuh interaksi dengan sesama dan kompasiana adalah tenpat kami berinteraksi dan menemukan teman baru.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Masih Adakah Toleransi Beragama di Indonesia?

14 Oktober 2015   18:17 Diperbarui: 14 Oktober 2015   18:34 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejenak kita berpikir dengan banyaknya kerusuhan yang disebabkan oleh perbedaan agama seperti yang terjadi di Tolikara, Papua lebaran idul fitri lalu dan pembakaran gereja di Aceh tenggara, NAD membuat saya bertanya, masih pantaskah indonesia disebut negara yang menjunjung tinggi nilai toleransi antar umat beragama?

Di timur indonesia, dengan mayoritas penduduknya nasrani merasa betapa bangganya mereka menjadi umat yang mayoritas dan tidak lagi memberikan kesempatan kepada umat lain bahkan untuk mendirikan sebuah masjid kecil. Begitu juga dengan Aceh, yang merasa kuat dengan Islamnya sehingga bebas membakar gereja-gereja disana. Apapun alasannya, tidak ada seorang pun yang diperbolehkan main hakim sendiri karena ada aparat yang seharusnya menjadi pengaman dan memberikan rasa aman kepada rakyatnya dan jika pun gereja itu berdiri tanpa izin, seharusnya pemerintah daerah memikirkan bagaimana cara agar kedua belah pihak tidak merasa dirugikan dengan ulah main hakim tersebut.

Kita miris melihat kejadian ini, karena sebagai bangsa yang besar Indonesia seharusnya sudah tidak lagi punya permasalahan seperti ini. Ada baiknya, pemerintah mengaktifkan pendidikan PANCASILA agar masyarakat Indonesia punya budi luhur, tata krama dan rasa saling menghormati sesama umat bergama. Jangan sampai ada upaya balas dendam di wilayah lain yang penduduk muslimnya MINORITAS.

Saya yakin bahwa semua agama mengajarkan kedamaian kepada penganutnya sebagaimana tujuan dasar manusia yaitu ingin hidup tenang dan tentram, apalagi dalam islam tidak ada satu ayatpun yang menyuruh umat islam untuk melakukan kekerasan atas nama agama. Indonesia pun dalam undang-undangnya melindungi setiap warganya untuk beribadah sesuai dengan keyakinannya sendiri tanpa paksaan dan dokrin dari negara. 

Jadilah warga indonesia yang baik dan berbuat baiklah kepada setiap orang karena mustahil orang lain akan berbuat baik kepada anda jika anda juga berbuat jahat kepada mereka. 

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun