Mohon tunggu...
Nur Cahyo
Nur Cahyo Mohon Tunggu... Konsultan - HRD Koplak

Curhat HRD Koplak

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Jangan Lock Handphone dengan Password Demi Keselamatan Nyawa Anda

28 Juni 2016   06:19 Diperbarui: 28 Juni 2016   09:50 777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Loh apa hubungannya "lock" HP dengan password dengankeselamatan nyawa ? 

Buat sebagian orang nge-lock HP dengan password sebagaisarana keamanan data dari HP dari gangguan orang-orang iseng atau yang nggakberkepentingan. 

"Biar aman dari teman yang suka "kepo" HP saya dan kalau ilang kan data saya tetap aman, mas" Gitu jawabannya ketika saya teman saya alasan kenapa di nge-LockHP dengan password. 

Saya cuma mau cerita satu pengalaman yangterkait dengan Lock HP dengan password ini. 

Awal tahun 2016 sekitar bulan Februari,saya yang merupakan seorang HR Manager sebuah pabrik di Bogor tiba-tibamenemukan ada salah seorang mandor bangunan (yang sedang mengerjakan proyek dipabrik saya) meninggal karena serangan jantung di kantin pabrik. Nyawa pria itutidak bisa terselamatkan ketika kami bawa ke rumah sakit terdekat. Jenazah priaitu pun disemayamkan di kamar jenazah RS masih dengan pakaian yang ada, belumdimandikan dan dikafani. 

Cerita tentang HP lock password punbermula dari situ. 

Saya tanya temannya sesama pekerjakontraktor bangunan, ternyata dia tidak mengetahui lebih dalam tentang korbanmeninggal, baik keluarganya, istrinya dan bahkan lokasi tinggalnya.  Yasaya maklum di kontraktor bangunan kelas teri begini database pegawainyatidak bagus atau mungkin malah tidak punya sama sekali. 

Keluarga korban meninggal harus segeradiberitahu  ! Itu yang menjadi target kami saat itu. 

Petunjuk yang kami punya saat itu hanyalahKTP korban (Saya memang mensyaratkan semua pekerja kontraktor harus ninggalKTP), tapi rasanya kalau hanya bermodal KTP butuh waktu lama untuk mencarirumah korban dan belum tentu di alamat KTP dia berdomisili. 

Saat bingung dan saya ingat belum mendoakankorban, saya baca do'a di samping jenazah eh mendadak HP jenazah di sakucelananya bunyi. 

"Kriiiiiiiing........"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun