Mohon tunggu...
Alwan Saifudin
Alwan Saifudin Mohon Tunggu... Guru - Guru

Membaca dan Membuat Konten

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Lestarikan Budaya Lokal, MTsN 3 Bantul adakan Bimtek Membatik

31 Desember 2024   23:05 Diperbarui: 31 Desember 2024   23:13 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana Bimtek Membatik

Bantul (MTsN 3 Bantul) Jumat (27/12) Dalam rangka melestarikan seni dan budaya lokal, MTsN 3 Bantul menyelenggarakan Bimbingan Teknis Membatik bagi seluruh guru dan karyawan yang berlangsung sejak Jumat hingga Selasa tanggal 31 Desember 2024. Acara yang berlangsung di Ruang Perpustakaan tersebut diikuti dengan penuh antusias oleh peserta sebagai bagian dari upaya memperkuat kecintaan terhadap warisan budaya bangsa.

Kepala MTsN 3 Bantul, Ibu Tutik Husniati, M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan tidak hanya untuk melestarikan budaya, tetapi juga memberikan pengalaman kreatif yang dapat diaplikasikan dalam kegiatan pembelajaran. "Batik adalah salah satu warisan budaya dunia yang diakui UNESCO. Dengan workshop ini, kita belajar bersama untuk terus menghargai dan melestarikan tradisi ini," ujarnya.

Para peserta diajak langsung untuk mempraktikkan proses membatik, mulai dari menggambar pola pada kain, melukis dengan canting dan malam, hingga proses pewarnaan dan pelorodan. Banyak di antara peserta yang menunjukkan kreativitas dalam menciptakan motif-motif unik yang menggambarkan semangat pendidikan dan nilai-nilai Islam. Salah satu peserta, Ibu Arum Pandanwangi, mengungkapkan rasa senangnya mengikuti kegiatan ini. "Ini pengalaman yang sangat berharga. Selain menambah wawasan budaya, saya juga mendapat ide untuk mengintegrasikan seni batik dalam pembelajaran seni budaya," katanya. Melalui kegiatan ini, MTsN 3 Bantul menunjukkan komitmen tidak hanya dalam bidang pendidikan, tetapi juga dalam melestarikan budaya lokal. Diharapkan, semangat melestarikan seni batik dapat terus menginspirasi para guru dan karyawan, serta diteruskan kepada generasi muda di madrasah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun