Kompetisi Senam Berirama Sebagai Sarana Penguatan Karakter Siswa/i SMPN 4 Singosari Satu Atap oleh Mahasiswa PMM Kelompok 33 Gelombang 1

PMM atau Pengabdian Kepada Masyarakat oleh Mahasiswa merupakan kegiatan wajib yang harus diikuti seluruh mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Malang. Kegiatan ini berada di bawah naungan Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM). Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) terhadap masyarakat. Serta bertujuan untuk memberikan manfaat yang positif baik bagi masyarakat maupun lingkungan sekitar.

Kegiatan PMM yang dilaksanakan oleh kelompok 33 gelombang 1 memiliki 5 anggota, yaitu Salma Najla, Serlia Putri Rahmawati, Nadya Oza Sunna Salsabiila, Adam Bintang Kalvila, dan Alvira Putri Aisyah. Seluruh kegiatan PMM kelompok 33 dimulai pada tanggal 22 Januari 2024 di SMPN 4 Singosari Satu Atap, Desa Wonorejo, Kec. Singosari, Kab. Malang, Jawa Timur. Tentu saja, kegiatan ini didampingi dan dibimbing oleh seorang ahli, yakni Bapak Adhyatman Prabowo S.Psi, M.Psi, selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Senam bersama guru dan siswa SMPN 4 Singosari Satu Atap (Dokpri)

Salah satu kegiatan utama pada kali ini adalah senam berirama. Senam berirama melibatkan gerakan tubuh dengan alunan irama musik tertentu sehingga dapat menciptakan kesan yang unik dan ceria di setiap gerakannya.  Senam berirama memiliki segudang manfaat bagi tubuh manusia, seperti dapat meningkatkan kekuatan otot, mengoptimalkan fungsi otak, meredakan stress, dan lain sebagainya. Selain itu, senam berirama dapat menjadi sarana yang menyenangkan untuk menguatkan karakter seperti kedisiplinan, percaya diri, kerjasama tim, kreativitas, dan kepemimpinan. Jika sebuah kelompok dapat melaksanakan kerjasama tim serta kolaborasi yang baik, maka akan tercipta gerakan senam irama yang terstrukur, indah, dan sistematis.

Kegiatan senam kali ini dilaksanakan pada Jumat, 16 Februari 2024 bertepat di lapangan basket yang diikuti oleh 96 siswa, mulai dari kelas VII hingga IX. Dimulai dengan melakukan senam P5 (Profil Pelajar Pancasila) dan senam maumere bersama guru dan siswa SMPN 4 Singosari Satu Atap. Setelah itu, dilanjutkan dengan kompetisi senam berirama yang diikuti oleh seluruh siswa SMPN 4 Singosari Satu Atap. Terdapat dua senam yang dilombakan pada kompetisi senam berirama kali ini, yaitu senam P5 (Profil Pelajar Pancasila) dan senam irama bebas sesuai dengan kreativitas masing-masig kelas. Terdapat 3 aspek yang dinilai dalam kompetisi senam berirama yang diselenggarakan, yaitu kekompakan, keselarasan dengan irama, dan kreativitas sehingga hal ini dapat menjadi penguat karakter kedisiplinan, percaya diri, kerjasama tim, kreativitas, dan kepemimpinan para siswa.

Kompetisi senam berirama dimulai dengan melakukan pengambilan kertas nomor urutan secara acak yang wakilkan oleh satu siswa dari tiap kelas. Setelah mengambil kertas tersebut, para wakil kelas membuka kertas secara bersama-sama. Kemudian setelah mendapatkan nomor urutan penampilan, kompetisi senam berirama pun dimulai dan berlangsung dengan meriah. Para siswa dan siswi dari setiap kelas mampu menunjukkan kekompakan, keselarasan, kepercayaan diri, serta kreativitas dalam melakuan gerakan senam irama. Mereka juga memiliki kreativitas yang baik dalam menciptakan senam berirama dengan memadukan unsur kebudayaan setempat, seperti gerakan pada seni bantengan. Tiap kelas memiliki senam irama yang berbeda, unik, serta ciri khas tersendiri.

Penyerahan piala dan hadiah oleh Ibu Susi Ardianti Selaku Kepala Sekolah SMPN 4 Singosari Satu Atap (Dokpri)

Pada akhir kegiatan kompetisi senam berirama terdapat penentuan juara 1, 2, 3 untuk mengapresiasi para siswa dan siswi. Penentuan juara tersebut diperoleh berdasarkan 3 aspek yang dinilai yaitu kekompakan, keselarasan dengan irama, dan kreativitas. Setelah penentuan juara dan penyerahan piala beserta hadiah, kami meminta dua orang siswa maupun siswi untuk maju kedepan untuk memberikan kesan dan pesan selama kegiatan berlangsung. Hal ini juga dapat melatih kepercayaan diri mereka untuk berbicara di depan umum.