Mohon tunggu...
Alvionita Nur Widia
Alvionita Nur Widia Mohon Tunggu... Full Time Blogger - antusias

menulis menuangkan ide dan gagasan

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Tinjau dan Monitor Offline Lead dengan Jala

11 Maret 2020   11:16 Diperbarui: 11 Maret 2020   11:17 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Lead merupakan orang-orang yang menunjukkan minat dan memiliki ketertarikan untuk membeli suatu produk. Karena itulah dibutuhkan langkah khusus untuk menangani lead agar ketertarikan mereka untuk membeli tidak hanya bertahan sesaat, tetapi justru semakin bertambah sehingga mereka berakhir dengan membeli sesuatu yang dipromosikan. Istilah lead tidak hanya mengarah pada calon pembeli secara online, tetapi juga calon pembeli offline. 

Offline lead dapat diketahui dari ketertarikan yang mereka tunjukkan terhadap aktivitas pemasaran dan promosi yang Anda lakukan misalnya seperti pameran, walk in dan lain sebagainya. Aktivitas offline lead ini sangat perlu untuk di monitor sehingga Anda bisa mengambil langkah yang tepat agar lead tersebut dapat dikonversi menjadi sales. Bantuan untuk memonitor offline lead bisa Anda dapatkan dari Jala.

Proses pengawasan ini sangat penting mengingat tidak semua lead akan terkonversi menjadi sales. Karena itulah diperlukan asisten yang mampu melakukan pengawasan dengan baik. Misalnya adalah dengan Jala. Dengan bantuan aplikasi tersebut, penjual dapat dengan mudah melakukan aktivitas pemasaran dan menawarkan apa saja yang mungkin dibutuhkan oleh calon pelanggan. Akibatnya, calon pelanggan atau lead tidak hanya tertarik tetapi juga menunjukkan respon ketertarikan yang lebih dengan cara membeli produk yang dipromosikan.

Mekanisme monitor offline lead yang ditawarkan Jala adalah sebagai berikut. Offline lead dituntun dan diarahkan dengan kegiatan promosi secara offline seperti pameran, walk in dan kegiatan promosi yang lain. Dari kegiatan tersebut, akan terlihat mana saja orang-orang yang termasuk dalam kategori lead offline. 

Setelah itu, sales officer bisa menyampaikan maupun mengajukan lead yang didapatkan dari aktivitas tersebut ke sistem Jala. Caranya dengan menggunakan 'Add Jala feature' pada 'Jala Assistant'. Langkah tersebut akan membuat sistem Jala menyimpan lead tersebut. Apabila sales officer ingin melakukan follow up lead tersebut, sales officer bisa menggunakan Jala Assistant untuk mengakses lead tersebut. Dengan begitu, performa lead dapat dimonitor pada Jala dashboard. Tidak hanya itu, performa team dan performa campaign juga dapat diawasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun