Mohon tunggu...
Alvinus Yodi
Alvinus Yodi Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa Universitas Katolik Darma Cendika Surabaya

hai

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Pemuda dalam Menyikapi Pandemi Covid-19

13 Desember 2021   15:12 Diperbarui: 13 Desember 2021   15:17 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Masa pandemic saat ini merupakan masa dimana keadaan serta situasi menjadi tidak stabil, hal ini dimulai dari kondisi ekonomi yang semakin menurun, situasi politik yang kurang stabil, serta Kesehatan masyarakat yang semakin memburuk. 

Di tengah pandemic saat ini yang melanda hampir Sebagian belahan dunia, memaksa negara-negara yang ada di Dunia untuk mempersiapkan negaranya untuk menghadapi pandemic yang diprediksi akan berkepanjangan. 

Kemudian hal ini juga harus memaksa warga negara untuk beradaptasi dengan situasi pandemi. Terutama generasi muda dituntut harus mampu beradaptasi Dimasa pandemic yang bisa memberikan inovasi serta solusi yang mampu menyikapi serta menjawab tantangan Dimasa pandemic. 

Hal ini senada dengan apa yang disampaikan oleh Presiden Jokowi pada peringatan sumpah pemuda yaitu saat ini adalah waktunya yang muda-mudi menjadi pemimpin yang memiliki karakter berani mengambil risiko dan merebut peluang di dalam persaingan global yang penuh dirupsi.

Generasi muda merupakan tonggak penerus bangsa, dimana dengan ada generasi diharapkan mampu membawa bangsa makin maju walau menghadapi masa pandemic, para pemuda pemudi Dimasa pandemic dapat mempunyai peran yang besar yaitu bukan hanya melawan terhadap pandemic itu sendiri namun juga diharapkan bisa membantu masyarakat luas. 

Para generasi muda Dimasa pandemi di berbagai daerah Indonesia banyak yang melakukan kegiatan terjun kelapangan untuk mengatasi pandemic salah satunya yaitu dengan menjadi promotor program protocol Kesehatan dimana para generasi muda dapat menyuarakan protocol Kesehatan melalui teknologi, selain mempromosikan prokes generasi juga dapat menyangkal berita-berita hoax yang ada. 

Namun generasi muda tidak hanya melakukannya melalui teknologi, banyak dari generasi muda yang rela menjadi relawan di asrama karantina, dan juga membuat suatu galang dana untuk membantu pemerintah dan masyarkat yang terkena dampak pandemic covid-19.

Di tengah-tengah pandemi yang saat ini masih menjadi ancaman bagi dunia pemuda-pemudi di tuntut untuk ikut ambil bagian dalam upaya mengatasi rantai penyebaran virus covid-19. 

Lantas bagaimanakah peranan pemuda dalam membantu tenaga kesehatan dan pemerintah dalam mengatasi rantai penyebaran covid-19? Jawabannya adalah melalui teknologi, saat ini teknologi telah menjadi standar yang wajib untuk di kuasi oleh pemuda/pemudi di seluruh dunia bahkan hampir 80% semua pemuda/pemudi sudah paham dan mengerti bagaimana cara untuk menggunakan sebuah teknologi itu sendiri. 

Meskipun tindakan mereka tidak bertempur secara langsung di medan kesehatan para pemuda-pemudi turut ambil bagian dalam upaya untuk memberikan ruang gerak kepada tenaga kesehatan, pemerintah, serta lapisan masyarkat yang sedang terjatuh dan terpuruk kondisi perekonomian-nya. 

Dengan melalui sebuah teknologi (Media sosial) Pemuda/pemudi ikut ambil bagian dalam upaya menyebarkan aturan-aturan dari pemerintah, khususnya dari tenaga kesehatan untuk terus memperhatikan protokol-protokol kesehatan seperti mencuci tangan, menggunakan masker, menjauhi kerumunan, dan lain sebagainya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun