Mohon tunggu...
Alvin SuryaRamadlan
Alvin SuryaRamadlan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Brawijaya yang memiliki hobi futsal dan suka dengan konten pertanian

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa KKN FP UB Melakukan Sosialisasi tentang Pertanian Organik kepada Gabungan Kelompok Tani Desa Tosari

26 Juli 2024   00:30 Diperbarui: 26 Juli 2024   00:31 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Pasuruan, 20 Juli 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya melakukan sosialisasi terkait pertanian organik  selain sosialisasi pada agenda tersebut juga dibarengi dengan praktik terkait pertanian organik, kegiatan ini juga dihadiri oleh Dosen Pendamping Lapang (DPL) yaitu Bapak Prof. Dr. Ir. Abdul Latief Abadi, Ms. Dan Ibu Dr. Irisa Trianti, S.P.,M.P, MSc. Selaku pemateri dan diikuti oleh Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) Desa Tosari, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan.

Pertanian Organik merupakan teknik budidaya pertanian yang berorientasi pada pemanfaatan bahan-bahan alami tanpa menggunakan bahan-bahan kimia, beberapa produk seperti PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria) dan Mikoriza merupakan mikroba yang bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman budidaya pertanian serta meningkatkan pertahanan tanaman dari serangan hama sehingga dapat mengurangi penggunaan zat kimia berupa pestisida kimia dan pupuk kimia terhadap tanaman budidaya pertanian.

“Disini para petani kebanyakan masih bergantung terhadap produk pestisida kimia dan pupuk kimia guna memenuhi kebutuhan tambahan bagi tanaman pertanian”. Ujar pak Legianto selaku ketua salah satu Kelompok Tani Desa tosari.

Upaya ini merupakan inisiatif dari Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya untuk memberikan edukasi kepada petani tentang pentingnya menjaga suatu ekosistem pertanian melalui penerapan pertanian organik tersebut sehingga pertanian tetap bisa berkelanjutan tanpa adanya kerusakan suatu lahan.

“Pertanian Organik ini merupakan salah satu bentuk pengaplikasian Pertanian Berlanjut yang sangat bermanfaat bagi lingkungan, melalui penerapan Pertanian Organik ini diharapkan para petani di Desa Tosari dapat mengurangi terjadinya kerusakan lahan akibat kelebihan zat kimia”. Ujar Alvin selaku Ketua dari Program Kerja tersebut.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun