Mohon tunggu...
Alvin Maulana Ilman
Alvin Maulana Ilman Mohon Tunggu... Mahasiswa - 21107030129 Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga

Mahasiswa Difabel Intelektual

Selanjutnya

Tutup

Trip

Menikmati Wisata Religi di Makam Sunan Pandanaran Klaten

21 Desember 2024   19:13 Diperbarui: 21 Desember 2024   19:13 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gapura Selamat Datang Makam Sunan Pandanaran (Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Wisata religi merupakan kegiatan berwisata sekaligus melakukan kegiatan keagamaan yang berkaitan erat dengan kepercayaan yang dianut oleh individu dan dilakukan ditempat-tempat yang memiliki makna khusus bagi umat beragama atau kepercayaan masing-masing individu. 

Salah satu destinasi wisata religi adalah Makam Sunan Bayat atau Makam Sunan Pandanaran (III) yang terletak di Mendin, Paseban, kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Makam Sunan Bayat atau Sunan Pandanaran (III) ini merupakan tempat peziarahan yang cukup terkenal dikalangan pondok pesantren. Sunan Bayat memiliki nama lain Sunan Pandanaran (III) dan Sunan Tembayat. 

Sunan Bayat dikenal dengan seorang tokoh penyebar agama Islam di Jawa. Aksesbilitas untuk menuju ke Makam Sunan Bayat cukup mudah, hanya dengan menaiki sekitar 200 lebih anak tangga dari pos retribusi. Terdapat alternatif lain jika wisatawan tidak sanggup menaiki tangga-tangga tersebut, telah disediakan banyak jasa ojek untuk menuju ke lokasi makam dengan biaya Rp. 10.000 persekali antar. Adapun biaya retribusi tersebut adalah Rp. 2000 perorang dan jam operasional destinasi Makam Sunan Bayat tersebut adalah setiap hari & 24 jam.

Bangunan Utama Makam Sunan Pandanaran(Sumber : Suaara jogja)
Bangunan Utama Makam Sunan Pandanaran(Sumber : Suaara jogja)

Hal yang dapat kamu temui di Wisata Makam Religi Sunan Bayat antara lain :

1. Makam Sunan Bayat atau Makam Sunan Pandanaran sebagai makam utama dan makam-makam kecil yang lain yang merupakan komplek pemakaman keluarga sunan.

2. Selain itu, kita bakal menemukan beberapa gapura di antaranya; Gapura Segara Muncar, Gapura Dhuda, Gapura Pangrantunan, Gapura Plengkung Yasan Enggal (ditemui kotak infaq dan pintu masuk sedikit menunduk dengan filosofi jawa agar kita senantiasa tetap menghormati satu sama lain dimanapun kita berada), Gapura Panemut, Gapura Pamencar, Gapura Balekencur, dan Pendopo Prabayeksa.

Gapura Segara Muncar (Sumber :  Bkppkutim.com)
Gapura Segara Muncar (Sumber :  Bkppkutim.com)

3. Terdapat bangsal atau joglo untuk beristirahat, yang terletak sebelah Gapura Pangrantunan. Selain itu, terdapat pula pengelola dibagian ini yang bertugas untuk mencatat setiap tamu yang datang dan jangan lupa untuk menyiapkan uang seikhlasnya untuk dana pengelolaan area makam.

4. Kita juga bakal menemukan beberapa juru kunci yang memakai pakaian adat. Tugas dari juru kunci tersebut adalah untuk membantu memanjatkan doa bagi peziarah. Biasanya juru kunci ada di dalam Pendopo Prabayeksa dan di depan pintu masuk makam utama Sunan Bayat. Selain itu ditemui juga kotak amal di pintu masuk Makam Sunan Bayat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun