Mahasiswa KKN UBP Karawang Siap Kembangkan Potensi UMKM Desa Cikeris

Mahasiswa Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Cikeris, Kecamatan Bojong, Purwakarta siap membantu masyarakat desa setempat untuk mengembangkan sejumlah potensi UMKN yang ada dari sector Pertanian.

Ketua Mahasiswa KKN Desa Cikeris, Alvian Ramdani mengatakan, saat ini kelompok KKN Desa Cikeris tengah melakukan sosialisasi dan pendekatan dengan Kepala Desa serta sejumlah tokoh masyarakat, untuk mematangkan program kerja yakni mengembangkan potensi UMKM Desa Cikeris terutama pada Usaha Gula Aren yang menjadi fokus utama dalam program kerja kelompok.

Gambar 2 Salah Satu Pelaku Usaha Gula Aren Di Desa Cikeriser (Dokpri)

Sebelumnya desa cikeris ini terkenal akan produk olahan air nira yaitu gula aren sebagai produk unggulan hingga menjadikan desa ini terkenal dari sentra tersebut, penjualannya utamanya di pusat oleh oleh jalur utama pelancong antar daerah. Produk gula aren ini unggul karena bahan pembuatannya murni dari air nira tanpa campuran bahan lainnya sehingga menjadikan rasa dari gula aren tersebut berbeda dari produk gula aren umumnya pada daerah lain.

Alvian Ramdani menuturkan, terdapat 14 mahasiswa UBP dari berbagai fakultas yang tergabung dalam KKN Desa Cikeris. Ia menambahkan, sejak dimulai pada tanggal 1 Juli kemarin, ia dan mahasiswa lainnya tengah mematangkan program kerja. Agar dapat terealisasi dan terasa manfaatnya untuk masyarakat.

“Sesuai dengan arahan Dosen Pembimbing Lapangan, kami akan bantu kembangkan potensi pengembangan UMKM Desa Cikeris,” ujarnya.

Dosen Pembimbing Lapangan KKN Desa Cikeris, Apt. Lina Aliyani Mardiana, M. Farm mengatakan, mahasiswa KKN Desa Cikeris siap menjalankan program KKN dengan baik. Sesuai dengan tujuan KKN dari kampus untuk masyarakat yaitu Gotong Royong Membangun Desa Berkaya dan Berdaya Menuju Tercapainya SDGs Desa sekaligus mengajarkan mahasiswa masuk dalam dunia masyarakat.

“Insha Allah program kerja yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Desa Cikeris bisa memberikan dampak positif untuk masyarakat setempat sehingga dapat mencapai SDGs Desa,” ujarnya