Dalamarsitektur jaringankomputer, terdapat lapisan-lapisan( layer ) yangmemiliki tugas spesifik serta memiliki protokol tersendiri. ISO (International Standard Organization)telah mengeluarkansuatustandarduntukarsitekturjaringankomputeryang dikenaldengannamaOpen SystemInterconnection(OSI).Standardiniterdiridari7lapisan protokol yang menjalankan fungsi komunikasi sebuah jaringan Komputer. DalamTCP/IP hanyaterdapat5lapisan. UntukUDPdanTCP sendiriberadapadaTransportLayeryangberadapadaarsitek TCP/IP. www.infocellar.com UDP (User Datagram Protocol) adalah protocol dalam jaringan internetnamuntidakpernahdigunakanuntukmengirimdata penting seperti halaman web, informasi database, email dll. UDP biasanya digunakan untuk streaming audio dan video.AlasannyaUDP lebihcepatdaripadaTCP adalah karenatidakadabentuk kontrol aliran atau koreksi kesalahan.
UDP ( User Datagram Protocol) adalah salah satu protocolyang merupakan jenis transfer data yang lain dari TCP. UDP mempunyai karateristik connectionless (tidak berbasis koneksi). Dengan kata lain, data yang dikirimkan dalam bentuk packet tidak harus melakukan call setup seperti pada TCP. Selain itu, data dalam protokol UDP akan dikirimkan sebagai datagram tanpa adanya nomor identifier. Sehingga sangat memungkinan data sampai ke tujuan tidak berurutan dan sangat mungkin hilang/rusak dalam perjalananan dari host asal ke host tujuan. Pada akhirnya tergantung pada host penerima/tujuan, apakah akan meminta kembali pakcet yang rusak atau hilang tersebut atau tidak. Kelebihan UDP adalah pada saat digunakan pada lightweight protokol, misalnya saja DNS(Domain Name Service). Sehingga :
1.UDP adalah “datagram-oriented”, sedangkan TCP adalah “session-oriented”. Datagram adalah paket informasi self-contained. UDP berhubungan dengan datagram atau paket individu yang dikirim dari client ke server dan atau sebaliknya.
2.UDP adalah connection-less. Client tidak membangun koneksi ke server sebelum mengirim data, client hanya mengirim data secara langsung.
3.UDP adalah protokol yang tidak andal, dalam artian :
-Paket dapat hilang. UDP tidak dapat mendeteksinya, sehingga pada program aplikasi client – server, metode transmisi ulang dikarenakan data rusak atau hilang harus dilakukan pada level aplikasi. Biasanya aplikasi menunggu hingga timeout habis, dan kemudian mencoba lagi.
-Paket dapat mengalami kerusakan. Paket UDP berisi checksum semua data dalam paket. Checksum ini memungkinkan UDP mendeteksi kapan suatu paket mengalami kerusakan. Jika hal ini terjadi, maka paket tersebut dikeluarkan, dan aplikasi yang mendeteksi hal ini dan melakukan transmisi ulang seperlunya.
-UDP adalah datagram-oriented dan pada level protokol setiap paket yang berdiri sendiri, maka UDP tidak memiliki konsep paket sesuai urutan, yang selanjutnya berarti tidak memerlukan nomor urut pada paket tersebut.
-UDP tidak memerlukan mekanisme kontrol yang rumit, maka UDP dianggap lebih mudah dan lebih kecil ( dalam hal baris data dan memori ) untuk diimplementasikan. Namun hal tersebut juga membuat UDP tidak cocok untuk sejumlah besar data.
Keunggulan:
§Didefinisikan dengan RFC 768
§Menerapkan layanan connectionless :
§tidak ada handshaking antara pengirim UDP dan penerimanya
§setiap segment UDP ditangani secara independen dengan segment UDP lainnya
Kelemahan
§segment UDP mungkin akan hilang
§ paket diterima mungkin dalam keadaan yang tidak urut. Jika paket yang diterima tidak urut, paket akan dibuang
§ tidak ada kontrol kemacetan koneksi (congestion control), artinya UDP dapat mengirimkan per segment tanpa dipengaruhi oleh kesibukan jaringan. Secara prinsip lapisan transport harus memberikan congestion control ini selama transmisi terjadi. Congestion dapat terjadi karena terlalu banyaknya paket data pada jaringan sehingga membuat performa jaringan menjadi menurun. Hal ini dapat disebabkan, misalnya karena adanya router terlalu penuh buffernya sehingga memperlambat proses transfer data.
·.
Intinya UDP : Melayani pengiriman datagram dengan sifatnya connectionless oriented,tanpa melalui pengecekan koreksi kesalahan,lebih beriorientasi pada kecepatan,banyak di gunakan untuk komunikasi data seperti tvstreaming, NFS, DNS, SNMP, dll Data yang dikirim melalui Internet dipengaruhi olehtabrakan,dankesalahanyangmuncul. Sehingga dapat dilihatmedia streaming tidak berkualitas tinggi. Seperti pada Snifing / capturing protocol UDP menggunakan Wire Shark dengan Video Call Facebook. Terlihat gambar kurang begitu bagus. Pertama menjalankan tool WireShark Kemudian melakukan video Call atau bisa jga dengan streaming Youtube atau streaming audio atau yang lainya.
Melakukan Capturing Menggunakan Wire Shark


Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI