Mohon tunggu...
M Alvian Rizky
M Alvian Rizky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Umum PK. PMII UNIKOM

saya suka menulis dan juga membaca buku, selain kegiatan tadi saya memiliki organisasi yang bergerak di bidang literasi masyarakat, karena membangun literasi ditengah masyarakat menjadi penting untuk memajukan peradaban manusia yang lebih baik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Cara agar Pesan Kamu Diterima dalam Public Speaking

21 Oktober 2024   00:02 Diperbarui: 21 Oktober 2024   02:24 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyak dari pembicara pada saat mengisi seminar maupun kegiatan yang berkaitan dengan public speeking merasa pesan yang di sampaikan tidak melekat pada peserta. Hal seperti itu bisa di antisipasi oleh pengisi acara.

Untuk antisipasi agar pesan yang disampaikan bisa di terima peserta dengan cara maaping profile. Maaping profile adalah teknik untuk menganalisi siapa yang akan hadir pada acara yang akan di selenggarakan.

Maaping profile ini sangat penting untuk di lakukan karena untuk menyelaraskan materi yang di butuhkan sekaligus mencari pengemasan pesan yang paling relevan dengan peserta.

Untuk tatacaranya yang harus di lakukan adalah mencari tau siapa yang akan datang hadir pada acara tersebut untuk analisa pesan agar bisa relevan munculkan beberapa kategori seperti usia, profesi, dll.

Jika sudah tau siapa peserta maka baru buat materi yang sekiranya di butuhkan oleh peserta dan melakukan latihan penyampaian pesan agar sesuai dengan peserta. Maka pesan yang kamu sampaikan akan di terima.

Hal ini sangat penting bagi seorang komunikator yang handal untuk menyampaikan pesan agar peserta bisa paham apa yang komunikator sampaikan. Maka proses komunikasi perlu analisi agar pesan itu mampu bereaksi pada pendengan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun