Taman Ahmad Yani merupakan taman yang berada di Kota Medan. Taman ini merupakan taman yang disebut dengan Taman Digital. Disebut Taman Digital karena taman ini mengusung konsep taman terbuka dan dilengkapi dengan WiFi yang dapat diakses setiap saat. Oleh karena itu, siapa pun akan dapat menggunakan layanan WiFi ini.
Taman ini sudah diresmikan sejak 2008 dengan harapan dapat mendorong kegiatan belajar di taman untuk siswa dan masyarakat umum.
Namun, bagaimana kondisi taman tersebut sekarang?
Taman ini kini hanya sebagai tempat untuk bersantai ataupun tempat duduk-duduk semata. Mahasiswa ataupun siswa jarang terlihat di sekitar taman tersebut. Malah terlihat sekelompok ibu-ibu sedang berkumpul.
“kalau kumpul bareng, kaya arisan gitu kita sering kesini, karena biaya masuknya juga gratis dan tempatnya nyaman jadi kita lebih milih kesini aja kalau ada kumpul-kumpul,” ucap Sriyani.
Bahkan sekarang taman tersebut menjadi tempat tunawisma beristirahat. Tampak beberapa tunawisma tidur di kursi-kursi taman yang tersedia.
“Kalau kami sih sebenarnya ga terganggu ya sama kehadiran mereka, selagi mereka juga ga ganggu,” imbuh Sriyani.
Walaupun kini Taman Digital Ahmad Yani menjadi tempat beristirahatnya tunawisma yang tidak meliliki rumah, mereka tidak masalah selagi para tunawisma tersebut tidak mengganggu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H