Mohon tunggu...
Nailul Mustaqim Abdi
Nailul Mustaqim Abdi Mohon Tunggu... -

think, learn n do.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lelah

18 Januari 2011   07:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:27 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

oleh: N. M. Abdi

aku lelah...
terus begini....
meratapi sepi....

sampai kapan...
harus begini...
terus menanti..
suatu yang tak pasti....

ku tak mawu...
ini terus terjadi...
menghantui diri...

ku lepaskan...
segalanya...
ku berikan...
semuanya...
tapi tak pernah berarti....

aku lelah...

cukup sudah....
ku akhiri....
semua ini...
tanpa sedih....

*terinspirasi dari lagu garasi band "lelah"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun