Pendaftaran CPNS 2018 telah di tutup hari Senin, 15 Oktober pukul 23.59. Kini para pendaftar CPNS tengah bersiap menanti pengumuman hasil seleksi administrasi yang akan diumumkan mulai tanggal 21 Oktober 2018.
Pasca pengumuman seleksi administrasi, selanjutnya para peserta CPNS 2018 akan melaksanakan seleksi kemampuan dasar (SKD). Tes kemampuan dasar sendiri terdiri dari 3 jenis mata uji, yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU) dan Tes Karakteristik Kepribadian (TKP).
Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) dilaksanakan selama 90 menit dengan jumlah total soal sebanyak 100 soal yang terdiri dari 35 soal TWK, 30 soal TIU dan 35 soal TKP. Masing-masing tes memiliki passing grade yang harus dicapai oleh para peserta supaya bisa lolos ke tahap seleksi selanjutnya.
Adapun passing grade yang harus dipenuhi oleh setiap peserta seleksi, khususnya untuk jalur formasi umum telah disusun sesuai dengan ketentuan Kemenpan RB yaitu 143 untuk TKP, 80 untuk TIU dan 75 untuk TWK.
Untuk menghadapi SKD ini diperlukan persiapan supaya bisa memenuhi passing grade yang telah ditetapkan. Selain belajar mengenai materi-materi yang akan diujikan pada tes nanti, perlu juga menyiapkan strategi jitu agar dalam pengerjaan soal SKD nya bisa berjalan dengan lancar.
Lalu seperti apa strategi yang harus disiapkan oleh para peserta tes supaya bisa lolos SKD? Berikut beberapa trik pengerjaan soal SKD.
Kerjakan terlebih dahulu soal TKP
Soal Tes Karakterstik Kepribadian (TKP) mencakup integritas diri, semangat berprestasi, kreatifitas dan inovasi, orientasi pelayanan, kemampuan adaptasi, mengendalikan diri, kerja sama, bekerja tuntas, mandiri, profesionalisme, jenjang kerja, pelayanan publik, sosial budaya dan teknologi informas.
Soal TKP terdiri dari 35 soal dengan sistem penilaian 1-5, setidaknya ada dua alasan yang mengharuskan soal TKP didahulukan pengerjaannya. Dua alasan tersebut, 1) tingkat kesulitan soal TKP lebih mudah dibandingkan dengan soal-soal TWK dan TIU. 2) Setiap jawaban soal TKP memiliki point penilaian sehingga jawaban yang diberikan pasti akan mendapatkan nilai.
Meskipun demikian, penting bagi para peserta seleksi untuk jeli dan memperhatikan setiap jawaban yang ada dipilihan, karena jika dibaca secara sekilah, jawaban yang tersedia memiliki kemiripan yang dekat sehingga bisa saja para peserta seleksi terkecoh dengan pilihan yang ada.