Mohon tunggu...
Antonius Lucas Subekty
Antonius Lucas Subekty Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Isteri Lusiana Maria Widya Permana Sari Anak 1 Felisitas Arum Permana Nina Prastiwi Anak 2 Agata Laras Permana Gita Prastiwi Anak 3 Antonius Satya Permana Tyas Prastiwi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Hadir dan Kerja di Mana?

30 Oktober 2015   23:21 Diperbarui: 30 Oktober 2015   23:21 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Perjumpaan menjadi tanda kehadiran. Hadir dan bekerja itu nyata! Kata-kata dibarengi karya. Komunikasi efektif dan sasaran kena. Efektivitas mendahului berbagai cara lama. Uji kualitas dari hasil mengerucut tanpa pemborosan enerji. Itulah hasil penelitian Owlinkun Burung Hantu ditemani Owlala isteri tercinta. Penting diutamakan kesungguhan. Jika ya, katakan ya. Jika tidak, katakan tidak. Kekuatan kejujuran ini dipegang teguh. Hasilnya antara lain pasangan ini dinobatkan jadi model suami-isteri setia sampai maut memisahkan. Bahkan selamanya!
Keyakinan mendalam jadi andalan Komunitas Ini. Setiap individu mau usaha sungguh menjadikan tiap kegiatan bernilai untuk peningkatan harkat dan martabat individu. Teori dijadikan landasan berbuat. Ada alasan mendasar sehingga ada jaminan kualitas yang dilakukan bernilai tinggi. Siapa saja diundang ikut serta. Dari kanak-kanak ada pembiasaan partisipasi. Ikut memelihara. Hasilnya kerjasama dengan Seniors merupakan bentuk peningkatan dan afirmasi bahwa setiap yang dilakukan berdasar pemikiran strategis. Sudah direncanakan dan punya arah jelas.
Kelebihan serta keunggulan macam ini dilakukan dengan meriah. Tanpa batas. Di mana-mana ada kegiatan demi konservasi. Terjadi kesinambungan apik yang memastikan sumber daya diproses dengan optimum. Siapa yang paling bertanggungjawab? Ya, inilah yang unggul di Komunitas Ini. Setiap individu disapa. Diajak ikut serta. Siapa yang jadi teman diskusi memberi pancingan untuk bicara dan cerita. Tentang apa? Yang sedang dan sudah dilakukan. Ada kontinuitas. Keberlangsungan nyata. Semua disapa. Bagaimana jika ada perbedaan persepsi? Dimediasi. Didengarkan. Diberikan kesempatan menjelaskan. Pertanyaan dijawab dengan memuaskan. Solusi dikedepankan dengan tujuan menemukan cara efektif dan jalan keluar paling pas. Kemauan ikutserta muncul karena ada kepercayaan. Bagaimana membangun kepercayaan? Ternyata sederhana! Seperti apa? Mau hadir dan kerja di mana saja! Konkret dan nyata. Tindakan yang berdampak dan berhasil. Kekurangan dicarikan penambahan. Kesalahan ditemukan akar persoalan. Tindakan selanjutnya adalah kerja. Sasaran jelas: kemakmuran bagi setiap patriot yakni tiap individu yang cinta tanah air.
Saatnya mendengarkan suara hati…

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun