Mohon tunggu...
S.DJumi
S.DJumi Mohon Tunggu... Lainnya - menulis apa adanya

Menulis apa adanya sebab hidup apa adanya Tidak mengada ada

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Eskalasi Setelah Ismail Haniyeh Terbunuh

4 Agustus 2024   09:17 Diperbarui: 4 Agustus 2024   13:01 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terbunuhnya Ismail Haniyeh di Teheran Iran bukti pengecutnya Israel di kala sudah meredupnya pamor Zionis.

Kemarahan Timur tengah yang diharapkan dan inilah yang diharapkan ASU dan Zionis.

Jangan harap semua sudah tahu seranhan umum 7 Oktober 2023 tak pelak menggambarkan nyata bahwa barat sudah jatuh dalam perang proxy antara Barat vs Timur tengah yang menang masih Timur tengah.

Pembunuhan politik

Pembunuhan politik adalah sebuah mode menghabisi pejuang Palestina. Mode ala film James bond.

Eskali yang di harapkan adalah senakin runyamnya dan mudahnya di kompori emosi  wilayah Timting akhir-akhir ini.

Ternyata masih ada keburukan yang diharapkan Zionis untuk kuasai dunia.

Sebab permusuhan politik dengan dikuasainya Al Aqsa dan Betlehem adalah keniscayaan bahwa kaum Yahudi bukan bangsa pilihan  seperti yang mereka agungkan 

Sebab yahudi dan Zionis adalah bangsa pengecut dan provokasi yang terkemuka didunia ada benarnya.

Apakah api ini akan membara besar dan membakar habis timur tengah ataukah ini awal dari kemerdekaan Palestina dengsn hancurnya Zionis ?

Sebuah pertanyaan dan di tengah perayaan "kemenangan"Zionis dengan terbunuhmya Ismail Haniyeh adalah ulah pengecut yang selalu berlindung dibawah ketiak ASU.

Dunia semakin optimis dengan kemerdekaan Palestina sebab bisa mwrubah kutub politik dunia saat ini.

***

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun