Mohon tunggu...
Sayyid Jumianto
Sayyid Jumianto Mohon Tunggu... Guru - Menjadi orang biasa yang menulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis untuk perubahan yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Politik

Karbitan...

8 November 2015   09:01 Diperbarui: 8 November 2015   09:01 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pagi di awal nopember 2015

Disamping sekolahan aku baru ada yang memotong beberapa tandan pisang di antaranya ada oisang kepok, pisang raja dan pisang ambon, baru ada beberapa biji pisang yang matang dan setengah matang ditiap tandanya, aku tertarik pada pisang kepok, bisa langsung dimakan dan di goreng itulah enaknya pisang kepok, aku membebeli sekaligus setandan

"mas minta setadan, ya aku bertanya pada petani yang yang memotong beberapa pohonpisang disamping sekolahanku

"monggo mas guru, ini pisangnya sepuluh lirang ada 40 ribu saja" tawar sang juragan pisang ini

"boleh, maka, aku membelinya dengan senang hati karen bulirnya.

di memberi tahu aku bab rahasia supaya pisangnya segera masak dan dia mmepunyai tip yang aku baru tahu inilah fisika yang aku baru tahu

"dikasih karung lalu di kasih karbit" terang sang juragan pisang ini

"karbit pak?" untuk apa?" tanyaku 

"biar cepat matang?, sahutnya sedikit bertanya padaku yang heran

"itu kan yang untuk membuat gas itu pa?" untuk ngelas dan untuk..belum aku menjawab di memotongnya

"benar mas guru, unuk main mercon bambu juga" aku jadi heran mengapa bisa mematangkan pisang ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun