Mohon tunggu...
Sayyid Jumianto
Sayyid Jumianto Mohon Tunggu... Guru - Menjadi orang biasa yang menulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis untuk perubahan yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Drama

Ayo Tombok!: kata Presiden Petruk

7 April 2016   21:55 Diperbarui: 7 April 2016   22:05 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Tiba-tiba semua listrik di Istana Negara pada padam dan siangitu sebagian pegawai yang sedang bekerja dengan komputer dan peralatan elektronika pada  bingung dan menyumpah mengaoa di NKRM  samaoi istana negara saja kok bisa pada pad ajam kerja semua dikerahkan dan bahkan unit pampampres bagian logistik juga dikerahkan, menghidupkan listrik dengan genset!

"reko-reko, ada-ada saja " kata kang Gareng geli bukan kepalang

"mengpa tertawa?" tanya sang adik Bagong

"ya semua harus dilaksanakan dengan baik-baik"

"maksudnya kebijakan?"

"ya semua harus di laksanakan di NKRM ini ada kekurangan 11.000 T"

"op kuwi?"

"11.000 trilyun gong"

"yang apa itu?" bagong bingung duit segitu untuk apa ya? dan semakin bingung trilyun itu enolnya berapa?"

"kok bingung, ndlongop dan gagal faham ya?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Drama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun