Mohon tunggu...
Sayyid Jumianto
Sayyid Jumianto Mohon Tunggu... Guru - Menjadi orang biasa yang menulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis untuk perubahan yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tukang Becak itu Bapakku

23 Desember 2022   06:02 Diperbarui: 23 Desember 2022   06:08 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diujung pasar gede Beringharjo

Hiruk pikuknya terasa

Kala pedagang berjualan

Disamping buruh gendong tawarkan jasa

Baca juga: Tukang Kayu

Sang kusir andong

Tukang becak tawarkan jasa

Bakul gudeg sabar menanti pembeli disampingnya asap sate koyor penuhi jalanan.

...namun

Semua sudah terasa lewat begitu saja

Karena termakan waktu

Sekarang tukang becak kayuh semakin langka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun