Bjorka  berulah dan mengomentari salah tangkapnya pihak kepolisian di Indonesia. "Bjorka palsu"sudah ditangkap kata pihak berwajib dan kempolhukam namun angin surga itu kembali meredup setelah ternyata bukan bjorka yang asli
Kekhwatiran penguasa saat ini
Kekhawatiran penguasa saat ini hampir mirip ketika Gorge soros acak-acak nilai dolar dan kacaukan ekonomi republik ini.
Langkah ini menjadi semakin nyata karena naiknya harga BBM subsidi menimbulkan gejolak di masyarakat dan juga blowup Rencana Undang-undang Perlindungan Data pribadi malah semakin hilang gaungnya.
Penguasa saat ini niatnya baik untuk mengurangi BBM fosil secara bertahap diganti energi listrik adalah harapan nyata.
Namun ulah bjorka yang konon kata menteri Mahfud MD motifnya bisa ekonomi jual beli data juga politik.
Namun langkah bjorka sungguh untungkan kaum oposan dibeberapa wilayah ada parpol yang nyata-nyata menolak naiknya BBM subsidi ini contohnya  PKS di Jogja.
Spanduk besar terpampang di sudut-sudur kota Jogja dan inilah kembali ramainya demo diberbagai wilayah ditunggangi parpol adalah nyata.
Apakah dan siapa bjorka saya tidak mau tahu tetapi mengacak acak data negeri ini kita berhak beri pelajaran buat mereka yang buat rusuh negeri ini.
Bjotrka hanya petualang kecil pembela nasib orang kiri adalah nyata  dan upaya menguntungkan diri sendiri adalah nyata.
Sekali demi nusa bangsa mari lawan bjorka dengan kempuan TI Â kita.