Semua orang seakan tidak mau tahu tentang dirinya yang orang lain tidak mau tahu menahu karena egosentris dan individualisme yang membuat orang tidak mau tahu yang kita buat.
"Semua tentara butuh kehangatan" katanya lagi membuat yang like di medsos bertambah banyak.
"Sekali lagi anak-anak, ibu-ibu, wanita dan orang tua harus mengungsi titik" edaran keras dari pemerintah Ukraina tidak digubrisnya lagi.
Para pejuang wanita bahu membahu di dinginnya negeri Balkan nyali mereka lebih jago daripada para agresor Rusia itu nyata.
"Sungguh aku berjuang untuk negeriku bukan untuk cari populer di medsos apalagi youtube" pernyataan yang mengejutkan karena sebuah reputasi bisa saja dipertaruhkan dan orang  akan mencibirnya untuk sebuah kegagalan yang menjadi sebabnya.
Syah saja bukan para atlet (tinju) yang berani angkat senjata ada artis penghibur yang juga berani untuk pertahankan negeri Ukraina.
"Aku berjuang dengan yang aku bisa kerjakan untuk semangat para prajurit Ukraina sampai titik  pertahanan  terakhir, kehangatan, cinta dan emosi yang aku berikan demi negeri ini"
Sayyidj
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H