Mohon tunggu...
Sayyid Jumianto
Sayyid Jumianto Mohon Tunggu... Guru - Menjadi orang biasa yang menulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis untuk perubahan yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pasrah Gula Jawa Jadi Harapan Kami

9 Agustus 2021   05:59 Diperbarui: 9 Agustus 2021   06:12 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Istriku kaget karena ternyata di Bantul sini sekilo sudah duapuluhan ribu"wah laba banyak nieh mas, nanti saya tawarkan ke penjual lotek dan sate" semangat istriku terlihat berbinar raut wajahnya. 

Inilah perjuanganku sebagai guru honorer yang suka dan tidak suka harus nyambi" bakul" ya berjualan apa potensi di sekitar sekolahanku saat ini.

Sedikit-sedikit jadi bukit ketahuilah untuk usaha rumahan kita tidak usah membuat sesuatu juga bisa untuk bisnis tetapi kita harus tahu potensi diri, potensi lingkungan dan hubungan baik pada orang lain. 

Karena sifatnya sambilan bisnis kecil-kecilan ini bisa jadi dengan saling percaya dan modal uang yang kecil juga bisa untuk menumbuhkan ekonomi di masa pandemi ini.

 Ekonomi keluarga karena semua ini harus diperjuangkan jangan lupa rembugan yakni komunikasi dengan orang yang biasa membuat gula inilah potensi awal, harga awal yang bisa membuat kita laba banyak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun