Mohon tunggu...
Andy Laksmana Sastrahadijaya
Andy Laksmana Sastrahadijaya Mohon Tunggu... wiraswasta -

Pengamat masalah kemanusiaan dan spiritualitas.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kiprah Berbeda Sesama Saudara

20 Januari 2016   10:22 Diperbarui: 21 Januari 2016   08:12 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

--------------------

MAA: … Nabi hanya menyebarkan missi suci, mengajak kepada kebaikan di dunia yang fana dan di alam keabadian kelak. Sedangkan para teroris yang mengatas namakan Pejuang Tuhan, adalah sekelompok orang yang telah mengandung rasa sakit di dada dan jiwa, mereka kehilangan sikap positif terkait orang-orang yang dianggap berbeda, maka sepatutnya para pelaku teror atas nama jihad sesat itu, mulai detik ini harus kita lawan…

als: Jangan terburu-buru mengambil kesimpulan begitu! Apakah Anda telah mengkaji semua Kitab Hadis dan Sirah Nabi dan juga AQ sendiri secara tuntas? Bukankah Anda dan mereka sama-sama MENIRU apa yang dilakukan oleh Nabi sendiri, hanya saja Anda meniru sebagian yang dilakukan oleh Nabi pada saat beliau masih bermukim di Mekah dan mereka meniru sebagian yang dilakukan oleh Nabi setelah berjaya di Medinah? Silakan kaji sendiri secara teliti, sesuaikan konteks kejadiannya dengan konteks kejadian sekarang tempat Anda dan saudara-saudara Anda itu berkiprah. Jujurlah kepada diri Anda sendiri dan renungkan hal ini.

----------------------------

 MAA: ... Manusia yang waras akalnya akan marah, bahkan seandainya malaikat bisa menunjukkan wujudnya, boleh jadi ia akan mengutuk para teroris itu lantaran merendahkan nama Tuhan. Allah subhanahu wata'ala engkau perjual belikan demi ambisi keliru dan salah sasaran….

als: Tergantung malaikat versi mana yang maujud itu, jangan-jangan malah Anda dan teman-teman sealiran Andalah yang dikutuk karena tidak menjalankan perintah Allah S.W.T. secara KONSISTEN dan KONSEKUEN karena Anda dkk hanyalah memilih-milih perintah yang aman-aman tanpa membahayakan diri kalian sendiri saja. :D

-------------------

Oh ya, seandainya dalam artikel aslinya terjadi kecelakaan komentar saya sampai terhapus, di bawah ini saya kutipkan secara seutuhnya:

Ingatlah Surat Al-Hujurat 49:10: The believers are but brothers, so make reconciliation between your brothers and fear Allah that you may receive mercy. Dan perhatikan pula Sahih Bukhari 5665: the believers are like one body in their love and compassion for each other. Yang Anda sebut sebagai 'teroris' itu sebenarnya merupakan saudara seiman Anda sendiri yang sama-sama mengimani dan menjalankan perintah AQ, Hadis, dan yang tertulis dalam Sirah Nabi. Hanya saja, mereka dan Anda melaksanakan perintah JIHAD dengan versi yang berbeda dengan motivasi berbeda. Dengan sejuta dalih apapun mereka Anda tetap saja tidak dapat menyangkal atau mengingkari bahwa mereka sesungguhnya merupakan saudara Anda sendiri dan Anda sungguh keliru dan tidak patut menyebut mereka sebagai teroris yang tidak waras hanya karena penafsiran mereka berbeda dengan Anda! Tidakkah Anda merasa 'ngeri' sampai tulang sumsum Anda karena secara terang-terangan melanggar Firman Allah dan Sunnah Nabi yang saya kutipkan di atas? Subhanallah! CMIIW.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun