Mohon tunggu...
Al Rafli
Al Rafli Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sama sama belajar, Semoga bermanfaat!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Mengelola Sampah Menjadi Rupiah melalui Program Bank Sampah

8 Agustus 2022   23:43 Diperbarui: 9 Agustus 2022   00:17 408
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bandung (08/08/2022) - Salah satu program kerja mahasiswa yang sangat familiar ialah Kuliah Kerja Nyata (KKN), Program KKN Tematik pada Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) pada tahun 2022 ini bertemakan Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG's Desa guna meningkatkan pengetahuan dan kecakapan dalam rangka membina komunikasi dan interaksi dalam kehidupan sehari-hari. 

Program KKN yang dilaksanakan oleh mahasiswa/i UPI ini dilaksanakan setiap tahun, dikarenakan program KKN di UPI ini menjadi program kurikuler wajib bagi seluruh mahasiswa UPI (S1). 

Program KKN Tematik UPI ini berlangsung selama 30 hari dalam pelaksanaannya. Target dari Program KKN ini terfokus kepada masyarakat dalam pelaksanaan dari tema Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG's ini. 

Salah satu program kerja yang dilaksanakan oleh kelompok 8 KKN Tematik UPI ialah melaksanakan Program Bank sampah yang ada di RW 03 RT 07 Kelurahan Gegerkalong. 

Bank sampah adalah tempat yang digunakan untuk mengumpulkan sampah yang telah dipilah. Hasil pengumpulan sampah yang telah dipilah akan ditampung di tempat pembuatan sampah atau pengumpul sampah. Bank sampah ini dikelola dengan sistem mirip perbankan, yang dilakukan oleh para relawan. 

Bank sampah ini dibuat karena kepedulian masyarakat terhadap lingkungan yang semakin dibanjiri sampah organik dan anorganik. Semakin banyak sampah pasti akan menimbulkan banyak masalah, sehingga perlu ditanggulangi, seperti mengubah sampah menjadi bahan yang bermanfaat. 

Pengelolaan sampah dengan sistem bank sampah diharapkan dapat membantu pemerintah menangani sampah dan meningkatkan perekonomian masyarakat.

dokpri
dokpri

Tujuan utama didirikannya bank sampah adalah untuk membantu penanganan sampah, tujuan bank sampah selanjutnya adalah menyadarkan masyarakat akan lingkungan yang sehat, rapi dan bersih. 

Bank sampah juga didirikan untuk mengolah sampah menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat bagi masyarakat, seperti kerajinan tangan dan pupuk yang bernilai ekonomis. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun