Mohon tunggu...
Alpiana PerdaniPutrianingsih
Alpiana PerdaniPutrianingsih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

An undergraduate student who likes to spend time writing and exploring languages!~

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sosialisasi Keluarga Berencana Menuju Desa Dawagung Menjadi Desa Ramah Perempuan

7 Agustus 2022   17:42 Diperbarui: 7 Agustus 2022   17:46 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam rangka mendukung program Sustainable Development Goals atau SDG yang dipelopori oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) memilih SDG Desa sebagai tema untuk pelaksanaan KKN tahun 2022 yang berfokus pada pembangunan desa-desa di Indonesia sesuai dengan tema yang diberikan. Salah satu sub-tema tersebut adalah Desa Ramah Perempuan yang menjadi fokus bagi kelompok KKN 117 di Desa Dawagung, Kabupaten Tasikmalaya. 

Tema “Desa Ramah Perempuan” memiliki berbagai sub-tema yang tentunya berfokus pada perempuan, seperti pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak, penyuluhan pendidikan pra-nikah, pemberdayaan perempuan, dan lain sebagainya. Setelah berdiskusi, kelompok kami memutuskan untuk mengambil beberapa sub-tema yang dirasa sesuai dan mengembangkannya menjadi beberapa program. 

Dokpri
Dokpri

Dalam rangka membuka kegiatan KKN di Desa Dawagung, kami memulainya dengan pelaksanaan sosialisasi program Keluarga Berencana kepada para Ibu di Kampung Godebag bersamaan dengan kegiatan posyandu dan sosialisasi PHBS dan Imunisasi dari Puskesmas setempat. 

Kegiatan dimulai dengan keikutsertaan kami dalam pemeriksaan berat dan tinggi badan anak di posyandu. Setelah itu para Ibu dengan balita diarahkan untuk mengikuti kelas balita dan menyimak pematerian mengenai PHBS dan Imunisasi yang disampaikan oleh petugas dari Puskesmas setempat. Kemudian, kami mengakhiri kegiatan posyandu tersebut dengan memberikan sosialisasi terkait Keluarga Berencana, PUS, dan metode kontrasepsi modern. Pelaksanaan sosialisasi dilengkapi dengan pembagian selebaran berisi materi mengenai hal-hal tersebut sebagai bahan bacaan bagi para Ibu serta mengarahkan mereka untuk mengecek akun Instagram kami untuk informasi lainnya. 

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Saat sosialisasi, materi yang diberikan berfokus pada penjelasan terkait alasan mengikuti program Keluarga Berencana, PUS atau Pasangan Usia Subur, dan penjelasan mengenai 4 metode kontrasepsi modern yakni Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)/Intra Uterine Device (IUD) Copper T, Implan, PIL KB, dan Suntik KB tiga bulanan. 

Mengingat pentingnya program KB untuk diketahui oleh masyarakat khususnya perempuan yang telah berkeluarga menjadi latar belakang pemilihan sub-tema ini menjadi salah satu program yang dikembangkan, dengan harapan bahwa adanya sosialisasi ini dapat meningkatkan kesadaran para Ibu di Kampung Godebag terhadap program Keluarga Berencana. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun