Dari searah warna sunyi-- bersuara ;
langit menaruh gelap tiada berujung
menyimpan rahasia demi rahasia
tentang separuh paru-ku
hanya terdengar desah debar napas semu
kala menikmati aroma kerinduan
merebahku dalam rakaat diam
dan cinta, lukisku di keharuan pena tak berkalam
Â
Wahai rembulan sabit
tlah kutelan aroma mawar berkarat pahit
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!