Mohon tunggu...
Aloysia Krisnawatie
Aloysia Krisnawatie Mohon Tunggu... Dosen - Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Dosen Desain Interior

Selanjutnya

Tutup

Home Artikel Utama

Desain Recycle pada Budaya Postmodern

19 Juli 2022   11:02 Diperbarui: 20 Juli 2022   13:30 1538
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kursi kayu di taman rumah. (sumber: PIXABAY/DEAN MORIARTY via kompas.com)

Karya desain yang ditampilkan tidak hanya karya dengan nama, namun juga terdapat nilai-nilai realitas yang terkandung secara personal. 

Budaya-budaya yang baru bermunculan ini mengakibatkan adanya kebingungan dan kesulitan penempatan terhadap obyek budaya tertentu secara eksklusif. Pencampuradukan budaya ini juga mempersulit penjelasan suatu makna tertentu dengan bahasa sehingga bersifat paradoks (Hidayat, 2013:33).

Kesimpulan
Dalam perkembangannya, desain recycle memiliki peran dalam era postmodernisme. Kemunculannya dengan sifat yang keluar dari batas-batas peraturan modernisme serta "pendobrakan" dengan kampanye gerakan lingkungan hidup pada era ini menimbulkan gejala realitas-realitas buatan yang sering dikenal sebagai hiperealitas dalam watak postmodernisme. 

Bermunculannya desain-desain dengan konsep recycle di Indonesia mengakibatkan adanya degradasi dan tumpang tindih kebudayaan-kebudayaan yang membutuhkan pengakuan akan nilai, citra dan kode di mata masyarakat. 

Hal ini juga memicu akan kemiskinan pengetahuan baik bagi desainer selanjutnya dan masyarakat pada umumnya terhadap pengetahuan lingkungannya dan budaya asali di Indonesia. 

Fenomena hiperealitas pada kasus desain recycle yang di telah dijelaskan dalam makalah ini merupakan penanda karakter kebudayaan postmodern yang sedang terjadi di lingkungan masyarakat.

Daftar Pustaka
Hidayat, Medhy Aginta. 2012. Menggugat Modernisme: Mengenali Rentang Pemikiran Postmodernisme Jean Baudrillard. Yogyakarta : Jalasutra.
Piliang, Yasraf Amir. 1998. Sebuah Dunia yang Dilipat: Realitas Kebudayaan Menjelang Milenium Ketiga dan Matinya Postmodernisme. Bandung : Mizan
Sumakul, Ph.D., H.W.B. 2012. POSTMODERNITAS: Memaknai Masyarakat Plural Abad Ke-21. Jakarta : Libri.
Anwar, Imelda. (2013, Mei). Ketika Logam Berpadu dengan Kayu. SmartDesign. 28-31
Anwar, Imelda. (2013. Juni). Material Alternatif untuk Furnitur. SmartDesign. 68-69
Diana, Astri. (2013, September). Ekspresi Fasad dari Susunan Ribuan Kaleng. SmartDesign. 60-63
Desain sebagai Hasil Proses Kreatif. Diambil dari http://interiorisisolo.blogspot.com/2012/10/desain-mebel.html
Junaida, Ade Irma. (2013). Pameran Mebel 'IFFINA' 2013 jadi Ajang Promosi. Diambil dari http://antarakalbar.com/berita/311022/pameran-mebel-iffina-2013-jadi-ajangpromosi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun