Mohon tunggu...
Mujibta Yakub
Mujibta Yakub Mohon Tunggu... Wirausaha

Hobi Menulis, Berbagi Faedah (Manfaat), Belajar, Religi (Islam).

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Rencana Transisi OpenAI dari GPT-4 ke GPT-4o

12 April 2025   10:13 Diperbarui: 12 April 2025   10:13 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Artificial Intelligence. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Gerd Altmann

Rencana Transisi OpenAI dari GPT-4 ke GPT-4o di ChatGPT

Berdasarkan laporan, OpenAI merencanakan transisi penting dalam platform ChatGPT, yaitu menghentikan penggunaan model GPT-4 dan menggantinya dengan model yang lebih baru dan canggih, GPT-4o. Penggantian ini dilaporkan akan efektif pada 30 April 2025. Langkah ini mencerminkan fokus strategis OpenAI untuk terus meningkatkan kapabilitas AI, memanfaatkan keunggulan GPT-4o dalam pemrosesan multimodal, pemahaman instruksi yang superior, dan kinerja pengkodean yang lebih baik, sekaligus menyederhanakan pengalaman pengguna dan memperkenalkan keluarga model inovatif lainnya.


Jadwal Penghentian GPT-4 dan Transisi

Transisi dari GPT-4 ke GPT-4o dijadwalkan mencapai tahap signifikan pada 30 April 2025. Pada tanggal tersebut, GPT-4 dilaporkan tidak akan lagi tersedia secara langsung melalui menu pilihan model (model picker) untuk pelanggan ChatGPT Plus. Namun, penting untuk dicatat bahwa pengembang akan tetap dapat mengakses GPT-4 melalui API OpenAI setelah tanggal tersebut. Penghentian ini terjadi lebih dari dua tahun setelah GPT-4 pertama kali diluncurkan pada Maret 2023, sebuah model yang telah memainkan peran kunci dalam evolusi ChatGPT. Keputusan ini sejalan dengan strategi OpenAI yang lebih luas untuk merampingkan penawaran produknya dan memusatkan perhatian pada model AI yang lebih mutakhir.

Keunggulan Model GPT-4o

Model GPT-4o menghadirkan serangkaian peningkatan signifikan dibandingkan pendahulunya, GPT-4. Keunggulan utamanya meliputi:

Pemahaman Instruksi dan Pemecahan Masalah: Kemampuan yang lebih baik dalam mengikuti instruksi kompleks dan memecahkan masalah.
Alur Percakapan: Menghasilkan dialog yang lebih alami dan lancar.
Pengkodean: Menghasilkan kode frontend yang lebih bersih dan sederhana, serta lebih akurat dalam mengidentifikasi modifikasi yang diperlukan pada kode yang sudah ada, sehingga menyederhanakan alur kerja pengembangan.
Kemampuan Multimodal: Mampu memproses input berupa teks, visual (gambar), dan audio secara bersamaan dan terintegrasi.
Peningkatan ini menjadikan GPT-4o sebagai alat yang lebih serbaguna dan kuat untuk berbagai aplikasi, mulai dari penulisan kreatif hingga tugas teknis yang rumit.

Pergeseran Strategis dalam Pengembangan AI OpenAI

Transisi ke GPT-4o bukan sekadar pembaruan model, tetapi juga menandakan pergeseran strategis dalam pendekatan OpenAI terhadap pengembangan kecerdasan buatan. Langkah ini sejalan dengan visi CEO Sam Altman mengenai kerangka kerja "kecerdasan terpadu" (unified intelligence) yang nantinya dapat secara otomatis memilih model yang paling sesuai untuk kebutuhan pengguna. Penghentian bertahap GPT-4 juga bersamaan dengan potensi pengenalan keluarga model baru lainnya, seperti GPT-4.1 atau model yang berfokus pada penalaran seperti o3 dan o4-mini (sebagaimana dilaporkan). Tujuan utamanya adalah meningkatkan kemampuan AI sambil menyederhanakan interaksi pengguna, yang di masa depan mungkin menghilangkan keharusan memilih model secara manual.

Peningkatan Lainnya pada ChatGPT

Seiring dengan transisi model, ChatGPT juga menerima pembaruan lain. Salah satu yang signifikan adalah fitur Memori baru, yang memungkinkan chatbot mengingat dan merujuk pada percakapan sebelumnya dengan pengguna. Fitur yang diumumkan oleh Sam Altman ini bertujuan meningkatkan personalisasi dan kesadaran kontekstual dalam respons, menciptakan interaksi yang lebih intuitif bagi jutaan penggunanya. Lebih lanjut, integrasi GPT-4o secara umum telah meningkatkan kinerja dalam tugas-tugas teknis dan pengkodean yang kompleks, menghasilkan output yang lebih andal dan fungsional.

Referensi: 

*Pengumuman Resmi OpenAI: Blog resmi OpenAI (openai.com/blog), siaran pers, dan pengumuman di akun media sosial mereka.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun