Mohon tunggu...
Lintas Sejarah
Lintas Sejarah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Uinsu Fakultas Ilmu Sosial Jurusan Sejarah Peradaban Islam

Saya mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Fakultas Ilmu Sosial dengan konsentrasi dalam Sejarah Peradaban Islam. Minat saya pada eksplorasi sejarah, terutama peradaban Islam. Kegemaran saya menulis dan membaca karya-karya sejarah peradaban Islam. Saya memahami kontribusi keberagaman budaya dan pengetahuan dunia Islam dalam membangun Cordoba dan Granada di Spanyol. Saya menggali peran intelektual Muslim dalam matematika, astronomi, dan kedokteran melalui penulisan. Sejarah penting untuk memahami identitas dan peradaban manusia. Menulis dan membaca sejarah mengajarkan untuk menghargai perbedaan dan keragaman masyarakat. Hobi menulis dan membaca sejarah bukan hanya hiburan, tapi juga sarana belajar dan berkembang sebagai individu yang lebih luas pemahamannya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kenduri Nasional 2024 Awal Mula Kebangkitan

30 Desember 2024   01:26 Diperbarui: 30 Desember 2024   02:21 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Medan, 29 Desember 2024 -- Program Studi Sejarah Peradaban Islam (SPI) Fakultas Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, bekerja sama dengan Herman Institute, sukses menggelar diskusi bertajuk "Kenduri Nasional: Lewati 2024, Hadapi Masa Depan" melalui platform Zoom Meeting. Acara ini dimulai pukul 19.30 WIB dan menghadirkan sejumlah narasumber terkemuka dari berbagai bidang keahlian.

Para pembicara yang berkontribusi pada acara ini antara lain:

Dr. Suherman Saleh, M.Sc. (Ketua AKPEI), dengan tema "Konsultan Pajak di Era IT."

Dr. Sobri Almajid, MM (Business Coach), membahas "Menjadi Profesional Sukses di Era 4.0."

Dr. Hotmatua Paralian, M.Ag. (Dosen Filsafat), membawakan materi "Ideologi Perubahan di Era 4.0."

Tony Honkley (Manajer Operasional DAAI TV Medan), menyampaikan "Strategi Media Menghadapi Perubahan."

Dr. M. Zainul Hasani Syarif, MA (Akademisi dan Pendakwah), dengan tema "Arah Baru Pendidikan Islam."

Dr. Dini Permana Sari, M.M., Psikolog (Dosen Pascasarjana), yang memaparkan "Persiapan Karier 2025."

Diskusi ini bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda dalam menghadapi tantangan era Revolusi Industri 4.0. Salah satu pembicara, Dr. Sobri Almajid, menekankan pentingnya kemampuan teknologi dan soft skills untuk mencapai kesuksesan profesional. Menurutnya, "Kunci utama di Era 4.0 adalah adaptasi terhadap perubahan, pemikiran yang inovatif, dan keberanian menjadi agen perubahan, bukan sekadar pengikut."

Dalam kesempatan yang sama, Tony Honkley dari DAAI TV Medan mengingatkan bahwa perubahan adalah peluang, bukan ancaman. "Kita harus menjadi pionir dan pembeda, bukan sekadar mengikuti tren. Penting bagi tim untuk terus bergerak bersama menghadapi perkembangan zaman," ujarnya.

Sementara itu, Dr. Dini Permana Sari mengulas tantangan karier masa depan yang semakin terhubung secara digital. "Teknologi seperti AI dan Big Data mengubah cara kita bekerja dan belajar. Kompetensi yang diperlukan meliputi inovasi, kolaborasi, komunikasi efektif, serta etika kerja yang kuat," jelasnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun