Mohon tunggu...
Avril Allyssa Zen
Avril Allyssa Zen Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Surabaya, Jawa Timur.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Karl Marx Seorang Pemikir Revolusioner Menuju Masyarakat Komunis

9 Januari 2024   21:01 Diperbarui: 9 Januari 2024   21:06 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Karl Marx lahir di kota Trier dalam keluarga kelas menengah. Ia memperdalam studi filsafat Hegelian. Akibat publikasi-politiknya, Marx menjadi terasing dan menetap di London, di mana ia terus mengembangkan ide-idenya dengan bekerja sama dengan pemikir Jerman, Friedrich Engels. Ia juga menerbitkan tulisannya sambil melakukan riset di British Museum. Karya terkenal Marx mencakup pamflet tahun 1848, Manifesto Komunis, dan trilogi Das Kapital. Pemikiran politik dan filsafatnya memiliki dampak besar pada sejarah intelektual, ekonomi, dan politik masa berikutnya, dan namanya digunakan sebagai adjektif, cara pengucapan, dan aliran teori sosial.

Teori-teori Marx mengenai masyarakat, ekonomi, dan politik, yang dikenal sebagai Marxisme, menyatakan bahwa evolusi manusia terjadi melalui konflik kelas. Dalam konteks kapitalisme, terdapat pertentangan antara kelas penguasa (burjois) yang mengontrol alat produksi dan kelas pekerja (proletariat) yang menjual tenaga kerja mereka sebagai imbalan upah. Melalui konsep kritis yang dikenal sebagai materialisme sejarah, Marx meramalkan bahwa, mirip dengan sistem sosio-ekonomi sebelumnya, kapitalisme akan menimbulkan ketegangan internal yang pada akhirnya akan menyebabkan kehancuran sendiri dan digantikan oleh sistem sosialisme. Bagi Marx, konflik kelas di bawah kapitalisme, yang merupakan bagian dari ketidakstabilan dan kecenderungan krisis, akan mendorong terbentuknya masyarakat tanpa kelas oleh kelas pekerja. Hal ini akan menghasilkan kekuasaan politik bagi mereka dan akhirnya membawa pada terwujudnya masyarakat komunis tanpa kelas yang diatur oleh asosiasi produsen bebas. Marx secara aktif mendorong pelaksanaan ide-idenya, mengajukan bahwa kelas pekerja harus melakukan tindakan revolusioner untuk menggulingkan kapitalisme dan mencapai pembebasan sosio-ekonomi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun