Cuaca di siang itu cukup panas sehingga membuat gerah suasana. Dengan rasa penasaran yang tinggi, para orang tua/wali  dan siswa-siswi kelas IX SMP YPPK Santa Maria Regina Waisai Angkatan ke-III  mengikuti dengan seksama pegumuman hasil kelulusan. Acara demi acara dilalui hingga pada puncaknya dibacakan SK dan Berita Acara Kelulusan Siswa Kelas IX oleh Ketua Panitia USBN Bapak Alfonsus Hambur, S.Pd. Rasa penasaran itu kian memuncak saat hasil kelulusan sengaja "ditutupi" lewat layar tancap. Tampak wajah para siswa kebingungan dan terus bertanya dalam hati, " saya lulus ka trada"
Saat amplop kelulusan dibagikan ke orang tua/wali, para siswa pun diarahkan untuk duduk berdampingan dengan orang tua masing-masing. Dengan komando dari MC yang dipandu Bapak Hendri Susanto,  dalam hitungan ketiga, semua disilahkan untuk membuka amplop tersebut secara serentak. Terlihat wajah beberapa siswa memerah saat mengetahui bahwa dirinya dinyatakan TIDAK LULUS. Di sisi lain ada siswa yang melompat kegirangan sebagai  isyarat ia lulus dari bangku pendidikan SMP.Â
Yohana Ulimpa,  salah satu dari sekian siswa kelas IX begitu sedih. Ia terus menangisi nasibnya karena tak yakin bahwa dirinya tidak lulus. Beberapa teman-temannya pun mendekati dan  memeluknya sambil mengusap dan membelai untuk menghiburnya. Hatinya meronta-ronta, dan jiwanya tercabik dengan hasil yang kurang memuaskan.
Ketika ia larut dalam kesedihannya, tiba-tiba Kepala Sekolah SMP YPPK Santa Maria Regina Waisai, Suster Ernestine, DSY. S.Pd menyampaikan bahwa " Yohana...engkau anak baik, engkau LULUS".  Seketika itu  ia pun kaget, ternyata beberapa siswa yang dinyatakan tidak lulus hanyalah sebuah "Prank". Suster kepala kembali menegaskan bahwa Angkatan ke -- III  SMP YPPK Santa Maria Regina Waisai LULUS 100 %. Suasana yang bercampur aduk akhirnya lega dengan sendirinya. Ternyata beberapa siswa yang dinyatakan tidak lulus, hanyalah "settingan" dari para guru dan orang tua.
Sungguh suatu moment yang sulit dilupakan. Seperti hal yang diucapkan Alberth Einstein yang berbunyi: " Ada dua hal menjalani kehidupan ini; yang pertama seolah tidak ada keajaiban, dan yang kedua, segala sesuatu adalah keajaiban". Kelulusan siswa kelas IX SMP YPPK Santa Maria Regina Waisai Angkatan ke - III adalah keajaiban. Â Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H