Sekilas tentang Perhitungan Kalender Yahudi

Sahabat Alkitab, saat ini kita akan membahas singkat kalender Yahudi. Yang kita bahas adalah hal mendasar tentang kalender Yahudi dan bagaimana mengkonversi hitungan tahun dalam kalender Yahudi ke kalender kita di dunia modern ini (yaitu Gregorian). 

Kalender Yahudi adalah gabungan antara kalender lunar (berdasarkan bulan) dan solar (berdasarkan matahari), tanggal pasti suatu hari raya Yahudi dalam kalender Gregorian (kalender yang kita gunakan sehari-hari) akan berbeda-beda setiap tahunnya. Perbedaan ini terjadi karena panjang bulan dalam kalender Yahudi tidak selalu sama dengan panjang bulan dalam kalender Gregorian, dan adanya tahun kabisat dalam kedua kalender tersebut. Jadi, untuk mengetahui tanggal pasti kapan suatu hari raya Yahudi di tahun tertentu, kita perlu merujuk pada kalender Yahudi.

Sahabat Alkitab, lebih detail tentang Kalender Yahudi, kalender ini didasarkan pada bulan, yang sedikit lebih lama dari 29 hari. Karena itu, bulan dalam kalender Yahudi adalah 29 atau 30 hari. Dua belas bulan lunar biasanya berjumlah 354 hari, 11 hari lebih pendek dari tahun matahari. Untuk menjaga agar hari-hari raya tetap berada di musim yang benar terkait dengan tahun matahari, bulan tambahan ditambahkan setiap beberapa tahun. 

Kalender Yahudi dihitung dari apa yang seharusnya menjadi penciptaan bumi: 3.760 tahun dan tiga bulan sebelum era Kristen. Jadi, untuk menemukan tahun saat ini dalam kalender Yahudi, seseorang harus menambahkan 3.759 ke tanggal dalam kalender Gregorian. Apa yang kita sebut 2024 adalah, dalam kalender Yahudi, tahun 5784. Sistem ini, tidak akan selalu menunjuk ke bulan yang tepat, karena tahun Yahudi (berdasarkan kalender sipil) dimulai pada musim gugur, bukan di pertengahan musim dingin.

Sahabat Alkitab itu yang dapat kami bagikan saat ini tentang kalender Yahudi semoga bermanfaat. Apabila Ada saran masukan usulan dari sahabat semua boleh dituliskan di kolom komentar. Tuhan Yesus menyertai kita selalu