Mohon tunggu...
Rayhan Al Kindi
Rayhan Al Kindi Mohon Tunggu... -

sahabat petani -\r\n\r\nterlahir dan hidup di hamparan bumi Argopuro, Probolinggo - Jawa Timur - bergetar hati ketika mendengar suara gemuruh ombak dan menjadi salah tingkah ketika ditatap lekat-lekat seorang anak kecil/balita dengan tatapan tanpa dosa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kala

29 November 2011   07:31 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:03 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

ada kalanya aku ingin menjadi sepucuk anak panah

yang melesat kilat menancap tepat di sasaran

untuk merasakan dahsyatnya kecepatan dan ketajaman

ada kalanya aku ingin menjadi air yang mengalir

untuk merasakan indahnya kelenturan

ada kalanya aku ingin menjadi batu karang

untuk merasakan kokohnya keteguhan

ada kalanya aku ingin menjadi kapas tipis

yang terbang melayang

untuk merasakan nikmatnya rasa ringan

ada kalanya pula aku hanya ingin menjadi siput

yang merayap pelan seolah tak beringsut

untuk dapat menghitung lebih banyak detil yang terekam

tapi ada kalanya aku hanya perlu untuk tidak menjadi apa-apa dan siapa-siapa

untuk dapat leluasa dan jernih menyimak apa dan membaca siapa

Bumi Argopuro, 29 Nopember 2011

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun