Mohon tunggu...
Al Johan
Al Johan Mohon Tunggu... Administrasi - Penyuka jalan-jalan

Terus belajar mencatat apa yang bisa dilihat, didengar, dipikirkan dan dirasakan. Phone/WA/Telegram : 081281830467 Email : aljohan@mail.com

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Hati-hati dengan Email Kita (Sebuah Pengalaman Tak Mengenakkan)

21 November 2011   06:26 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:24 1232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

[caption id="attachment_150604" align="aligncenter" width="640" caption="Ilustrasi/Admin (Shutterstock)"][/caption] Pagi hari tanggal 27 Oktober 2011 lalu, di inbox email saya masuk sebuah email dari pihak yang mengaku dirinya sebagai team dari mail.com, dimana saya mempunyai account di situ.  Isi email tersebut seperti yang saya kopi di bawah ini :

Mail.com Alert Confirmation®

Dear Account User,

This message is from our data base center to all Mail.com account owners. We are currently upgrading our data base and e-mail account center. We are deleting all unused accounts to create more space for new accounts. To prevent your account from closing, you will have to update it below so we will know that it's a presently used account. To do this, You have to click on your reply button to reply back to this message and then you fill the information below.

Full Name: ....................

User Name:...................

Password: …..…................

Date of Birth: ..................

Country or Territory: ..........

Account owner that fails to verify his/her account after two weeks of receiving this warning will lose his or her account permanently. Note: YOUR DETAILS WILL NOT BE SHARED.

We'll keep making Mail.com! the best email service around. Sincerely,

The Mail Team

Sebenarnya sejak awal saya sudah agak curiga dengan email tersebut, tak biasa-biasanya pihak admin dari mail.com meminta konfirmasi semacam itu. Tetapi karena waktu itu saya agak ceroboh dan kurang teliti, akhirnya email tersebut saya balas dan data yang diminta saya isi dengan sebenarnya.

Sepintas memang saya sempat membaca bahwa sendernya adalah resmi dari service@mail.com , yang biasa mengirim berbagai update ke inbox email saya. Setelah saya teliti ulang dengan membuka kembali reply saya ternyata bukan dari alamat tersebut.

Duer ! Sore harinya saya kemudian menerima banyak sms dan email dari teman-teman. Mereka menanyakan kebenaran email saya dan keadaan saya yang sebenarnya.

Rupanya, mereka membuat kloning (lagi musim kloning nih yee..!)  terhadap email saya. Email asli saya adalah aljohan@mail.com, sementara kloningannya a[I]johan@mail.com (huruf L-nya diganti i dengan huruf besar) dan kemudian mereka mengirim email kepada semua orang  yang emailnya ada di kontak saya, salah satunya kepada seorang sahabat yang juga Kompasianer Mbak Christie Damayanti.  Mau tahu isi emailnya ? Boleh dibaca tulisan dibawah ini :

From: "Al Johan" <aIjohan@mail.com>

Date: Thu, 27 Oct 2011 06:04:23 -0700

Subject: Hello

Hello,

How are you doing ? Sorry I didn't inform you about my traveling to England  for a program,i hate to do this but am some difficulties here because i misplaced my Wallet on my way to the hotel where my money and other valuable things like my credit were kept in . I already contacted my credit card company to Stop my cards immediately,But where my problem lies is that it will take another 5 days to get me a replacement. I will like you to assist me with a loan of 2,000 Pounds to sort-out my hotel bills and get myself back home. I will appreciate whatever you can afford to assist me with and I promise to reimburse you at my return,Kindly let me know if you can be of help? so that i can let you know the wire transfer instructions.

Your help will be greatly appreciated. Thanks Al Johan

[caption id="attachment_144847" align="alignleft" width="243" caption="Gambar : www.quickregister.net"][/caption]

Duh, ternyata mereka menggunakan kloningan email saya tersebut untuk tujuan yang tidak baik, hari itu juga password email saya langsung saya ganti dan saya langsung melapor ke admin mail.com

Untung saja sampai hari ini tidak ada seorang pun di antara kawan saya yang mau memenuhi permintaan uang tersebut. Kalau itu terjadi pasrah deh...

Saya berharap kejadian ini merupakan kejadian terakhir dan tidak terulang lagi di masa depan dan bisa menjadi pelajaran bagi siapa saja agar lebih berhati-hati dalam mengelola account emailnya.

Salah satu yang harus kita pegang erat adalah  jangan pernah memberikan password email kita kepada siapa pun !

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun