MALANG -- Pengabdian masyarakat dilakukan oleh mahasiswa universitas negeri Malang untuk merealisasikan pembelajaran melalui projek kewarganegaraan. Pada kegiatan pengabdian masyarakat, yang dilakukan selama tiga pertemuan dalam jangka waktu 3 bulan, mahasiswa mengusung fokus project kewarganegaraan dengan judul "Penguatan Kualitas Pendidikan Anak Panti Asuhan Melalui Bimbingan Belajar Berkelanjutan". Projek ini dijalankan tepatnya di Panti Asuhan Yasibu Suhat, Panti Asuhan Yasibu yang berlokasi di Jl. Soekarno Hatta, Kota Malang. Dengan total anak asuh sebanyak 20 anak.
Pada saat proses implementasi pengabdian masyarakat, setelah melakukan observasi mendalam, tercatat tiga pokok permasalahan utama dalam panti asuhan Yasibu Suhat. Mulai dari tempat yang terbatas, kurangnya tenaga pendidik, dan minimnya media pembelajaran (29/9/2024).
Pada tanggal (5/10/2024) seluruh tim merancang proposal perencanaan penerapan pemecahan masalah untuk rencana kegiatan di masa yang akan mendatang dalam rangka penguatan kualitas pendidikan. Mahasiswa universitas negeri Malang berhasil memberikan rumusan perpecahan masalah berupa pemberian pola pembelajaran yang lebih efektif dan lebih variatif, untuk meningkatkan efisiensi media pembelajaran yang lebih optimal
Sebagai puncak pertemuan dan implementasi pengabdian masyarakat, mahasiswa universitas negeri Malang mencoba mengimplementasikan apa yang telah dirancang dalam proposal perencanaan sehingga bisa diterapkan secara ideal dalam satu waktu yang sama melalui pembagian dan pemetaan waktu yang ideal (23/11/2024)
Pada hari Sabtu, 23 September 2024, mahasiswa universitas negeri Malang yang melakukan pengabdian masyarakat dalam rangka mengimplementasikan pemahaman melalui projek kewarganegaraan dengan judul "Penguatan Kualitas Pendidikan Anak Panti Asuhan Melalui Bimbingan Belajar Berkelanjutan" memulai kegiatan pada sore hari pukul 15.30-15.35 WIB, dibuka dengan pengenalan anggota kepada seluruh anak-anak panti. Lalu, dilanjutkan pada pukul 15.30-17.15, yakni pengenalan pembelajaran mengenai pemahaman materi PKN dan matematika. Setelah itu, penerapan pembelajaran berbasis word wall pada pukul 15.35-16.15, dilanjutkan dengan game mengenai pembelajaran word wall 16.20-17.15. sebagai penutupan acara panitia memberikan hadiah kepada anak-anak yang telah berpartisipasi dalam projek kewarganegaraan pengabdian masyarakat kali ini (23/11/2024).
Project yang diselenggarakan oleh mahasiswa universitas Malang dapat digolongkan sebagai suatu keberhasilan yang cukup besar, hal ini ditinjau dari efektivitas kegiatan yang dilakukan dalam satu waktu yang sama namun berhasil mengupas permasalahan terkait media pembelajaran. Dalam hal ini, permasalahan yang belum tertangani diharapkan bisa segera mendapatkan program pengembangan di masa yang akan mendatang supaya bisa mengoptimalisasi proses pembelajaran anak panti asuhan Yasibu Suhat, Kota Malang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H