Pada tanggal 22 Juni 2017, kami dari tim Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) selaku panitia Program Sekolah Binaan PBI yang mewakili yaitu Bapak wakil dekan 1, Taufiqurrohman, S.S., M.Hum., dan dosen-dosen PBI yaitu Aliva Rosdiana, S.S., M.Pd., Aprilia Riyana Putri, M.Pd, dan Santi Andreani, M.Pd.  bersilaturahmi ke sekolah yang akan menjadi sekolah binaan  bersama bapak Kepala Sekolah Mathalibul Huda Mlonggo, yaitu Drs. H. A. Sugiwanto, M.M. Kegiatan sekolah binaan ini tak lain adalah jembatan kerjasama antara Universitas dengan sekolah sebagai program pengabdian oleh dosen dan mahasiswa dengan pihak sekolah. Dalam hal ini adalah kerjasama antara Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara (UNISNU) dengan MA Mathalibul Huda Mlonggo Jepara.
Pada dasarnya perguruan tinggi memiliki tridharma yaitu pengajaran, penelitian, Â dan pengabdian. Kerjasama yang akan dilaksanakan ini merupakan bentuk kewajiban perguruan tinggi yaitu UNISNU dengan sekolah binaan sebagai bentuk kewajiban melaksanakan Tridharma perguruan tinggi yang salah satunya adalah Pengabdian Kepada Masyarakat. Mengabdikan diri berarti memberikan kebutuhan akan pendidikan kepada masyarakat, dalam hal ini adalah sekolah binaan. Maka dosen bersama mahasiswa berperan serta mengabdikan diri kepada sekolah binaan untuk memberikan materi ilmu yang dimilikinya untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi dan menciptakan inovasi baru bagi sekolah binaan. Hal ini yang akan diharapkan masyarakat mengenai pengaplikasian ilmu oleh universitas kepada sekolah binaan.
Demikian kami dari Fakultas FTIK jurusan Pendidikan Bahasa Inggris bermaksud akan melaksanakan kegiatan yang langsung bersentuhan dengan sekolah yang dituju sebagai sekolah binaan yang pelaksanaannya dalam kurun waktu satu bulan. Dalam kurun waktu yang singkat ini diharapkan bukan waktu yang sia-sia bagi dosen dan mahasiswa untuk memberikan kontribusi ilmunya. Kegiatan ini justru diharapkan menjadi pelopor bagi dosen dan mahasiswa bersama-sama mengabdikan diri ke masyarakat khususnya sekolah binaan.Kegiatan ini diharapkan pula menjadi bagian dari perubahan masyarakat, khususnya sekolah binaan, yang awalnya dibangun dari sosialisasi menjadi hal penting yang diinginkan oleh masyarakat.
Gambar 1: Bapak Drs. H. A. Sugiwanto, M.M. selaku kepala sekolah MA Mathalibul Huda Mlonggo menandatangani MOU (Memorandum of Understanding)kesepakatan kerjasama antara Program Studi Bahasa Inggris (PBI) dengan MA Mathalibul Huda Mlonggo.
Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang begitu pesat dari tahun ke tahun, sehingga dituntut pula sumber daya manusia (SDM) yang bisa tanggap akan perkembangan tersebut. Dalam dunia pendidikan, perkembangan teknologi dipengaruhi oleh sebuah model pembelajaran yang maju dengan menggunakan teknologi mutakhir. Memasuki era digital, strategi pembelajaran di era yang digunakan berbasis ICT. Pembelajaran dimaksud adalah proses belajar mengajar yang tidak hanya mengandalkan metode konvensional, tetapi juga memanfaatkan media ICT sehingga proses pembelajaran dapat berjalan secara menyenangkan dan menarik minat belajar siswa.
- Strategi pembelajaran dengan menggunakan BlendedLearning merupakan metode mutakhir di era sekarang ini yang mana segalanya serba digital. Awalnya Blended Learning hanya berlaku dalam dunia bisnis, namun strategi ini justru berdampak besar dalam dunia pendidikan. Dunia digital menuntut seseorang untuk mampu mengakses secara cepat dan tepat guna mendapatkan informasi, terutama dalam dunia pendidikan. beberapa keuntungan pemanfaatan blended learning dalam pembelajaran siswa diantaranya adalah sebagai berikut: 1) siswa leluasa untuk mempelajari materi pelajaran secara mandiri memanfaatkan materi-materi yang tersedia secara on-line, 2) siswa dapat melakukan diskusi dengan guru atau siswa lain diluar jam tatap muka, 3) kegiatan pembelajaran yang dilakukan siswa di luar jam tatap muka dapat diadministrasikan dan dikontrol dengan baik oleh guru, 4) guru dapat menambahkan materi pengayaan melalui fasilitas internet, 5) guru dapat meminta siswa membaca materi atau mengerjakan tes yang dilakukan sebelum pembelajaran, dan 6) guru dapat menyelenggarakan kuis, memberikan balikan, dan memanfaatkan hasil tes dengan efektif.
- UNISNU Jepara dalam hal ini Prodi Pendidikan Bahasa Inggris juga memiliki program yang sejalan dengan perkembangan ICT terutama blended learning. Adapun program PBI yang sesuai dengan visi dan misinya adalah:
Meningkatkan mutu pembelajaran dan pendidikan Prodi PBI secara berkelanjutan dengan menerapkan model pembelajaran blended learning beserta metode-metode dan teknik-teknik pembelajaran terkini: cooperative learning, project-based learning, problem-based learning, dll.
Meningkatkan kapasitas dosen melalui: (1) beasiswa studi lanjut; (2) diskusi berkala untuk pengembangan pemikiran intelektual dan kecakapan profesional; (3) seminar, workshop, pelatihan, dan (4) kegiatan ilmiah pengembangan profesional yang lain.
Memanfaatkan media, teknologi dan perangkat pendidikan baik yang analog maupun digital guna memberikan high impact (dampak yang tinggi) dalam proses pendidikan dan memberikan pengalaman belajar yang kaya bagi mahasiswa.
- Inovasi strategi pembelajaran yang diterapkan oleh UNISNU juga sedikit demi sedikit dilakukan oleh beberapa lembaga pendidikan tingkat SMA, salah satunya yaitu MA Mathalibul Huda Mlonggo Jepara.
- Berdasarkan hasil observasi di MA Matholibul Huda Mlonggo, menunjukkan bahwa fasilitas yang dimiliki MA tersebut sangat memadai untuk pembelajaran menggunakan strategi blended learning. Apalagi didukung dengan minat guru dalam pembelajaran berbasis blended learning juga sangat tinggi. Â Sebagai bentuk pengabdian PBI pada masyarakat yang dalam hal ini adalah Sekolah. Maka Dosen Pendidikan Bahasa Inggris di UNISNU Jepara ingin melakukan program dengan model " SEKOLAH BINAAN PBI " yang terfokus pada pelatihan dan pendampingan terhadap guru -- guru di MA Mathalibul Huda Mlonggo mengenai strategi pembelajaran berbasis blended learning utamanya mata pelajaran Bahasa Inggris.
- Program yang akan diusung selama 4 hari ke depan dalam "Program Sekolah Binaan Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris" bertemakan "Strategi Pembelajaran Blended Learning menuju Sekolah Inovatif dan Progresif" akan berlangsung pada tanggal 19, 20, 25, dan 26 Juli 2016. Dalam pelaksanaanya tentu saja program ini memiliki target dan luaran yang ingin dicapai. Targetnya antara lain sebagai berikut:
- Para guru MA Matholibul Huda Mlonggo memahami strategi pembelajaran berbasis blended learning.
- Para guru MA Matholibul Huda Mlonggo dapat mempraktekkan strategi tersebut dalam pembelajarn di kelas, terutama pembelajaran bahasa Inggris.
- Terwujudnya produk berupa Facebook sebagai media komunikasi pembelajaran antara guru, siswa, dan juga dosen PBI UNISNU.
- Terciptanya Center of Excellent berbasis blended learning.
Dengan target tersebut maka luaran yang dihasilkan sebagai berikut:
- Model pembelajaran kelas berbasis blended learning.
- Facebook sebagai media pembelajaran terutama bahasa Inggris berbasis blended learning.
- Publikasi kegiatan di website FTIK dan Koran.
Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah Project BasedLearning,yang mana metode pembelajaran yang digunakan menggunakan kegiatan atau proyek sebagai medianya. Adapun tahapan-tahapannya sebagai berikut :
- Pelatihan tentang strategi pembelajaran di Madrasah Aliyah terutama bahasa Inggris berbasis blended learning .
- Pendampingan kepada guru pada saat pembelajaran dengan menggunakan strategi blended learning.
- Membuat produk berupa Facebook sebagai media pembelajaran guru dan siswa berbasis blended learning.
- FGD sebagai bentuk evaluasi program.
Yang akan menjadi narasumber kegiatan Sekolah Binaan PBI ini adalah dosen PBI yang sekaligus merupakan ketua Pusat Bahasa UNISNU Jepara dan dipastikan memiliki kapasitas dalam bidang blended learning yaitu : Drs. H. Muchlas Yusak, Dipp. Apl. Ling. Dalam pelaksanaan narasumber akan dibantu oleh para dosen PBI yang bertindak sebagai fasilitator dan pendampingan.